Buwas Mengaku Siap Bila Dapat Kepercayaan Presiden
Namun, Buwas mengaku siap menjabat Kapolri bila mendapatkan kepercayaan dari Presiden Joko Widodo.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala BNN Budi Waseso atau Buwas angkat bicara mengenai bursa calon Kapolri.
Nama Buwas masuk sebagai salah satu calon Kapolri.
Buwas enggan berkomentar panjang mengenai adanya fraksi di DPR yang mendorongnya sebagai Kapolri.
"Dorong kemana nih, enggak lah, jangan dikira-kira, keputusannya kan ada di presiden," kata Buwas di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (8/6/2016).
Namun, Buwas mengaku siap menjabat Kapolri bila mendapatkan kepercayaan dari Presiden Joko Widodo.
Ia mengingatkan posisinya sebagai abdi negara.
"Saya kira semua prajurit Polri kalau dikasih amanah pasti dijalankan. Kan dididiknya untuk itu. Abdi negara itu kan pengabdian. Harus nothing to lose. Tidak perlu dijadikan beban," kata Buwas.
Jenderal bintang tiga itu lalu menyoroti peredaran narkoba pada bulan puasa.
Mantan Kabareskrim itu menyatakan pihaknya tetap konsisten dengan pemberantasan narkoba.
"Tidak menutup kemungkinan peluang di bulan puasa, petugas konsentrasi Idul Fitri biasanya dimanfaatkan. Kita enggak mau kecolongan. Makanya kita semua bea cukai terus bekerja," katanya.
Diketahui, Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, akan mencapai usia 58 tahun pada Juli 2016 nanti.
Mengenai pengganti Badrodin terdapat nama Wakil Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan yang sudah teruji dan lolos fit n prover test di DPR RI beberapa waktu lalu.
Ada juga Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso, Inspektur Pengawas Umum Komjen Pol Dwi Priyatno, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Tito Karnavian dan Kepala Lembaga Pendidikan Polri Komjen Pol Syafruddin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.