Wakil Presiden Imbau Masyarakat Waspada Bencana Banjir dan Longsor
Pemetaan juga sudah dilakukan terhadap wilayah berpotensi terjadi bencana, namun kenyataannya korban masih saja berjatuhan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lebih 47 orang tewas dan belasan lainnya masih hilang akibat bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah tempat di Jawa Tengah.
Banjir dan longsor juga melanda wilayah lain di Indonesia seperti di Sulawesi Utara.
Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, menyebut bencana tersebut sudah ditangani dengan baik oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) beserta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Ya sementara ini tentu laporannya cukup baik, penanganannya baik," kata Jusuf Kalla di Pusat Teknologi Penerbangan (Puatekbang), di Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/6/2016).
Salah satu pemicu terjadinya bencana tersebut adalah hujan yang turun dengan intensitas tinggi.
Hujan tersebut merupakan bagian dari dampak fenomena Lanina.
Fenomena Lanina dan segala dampaknya, sebelumnya sudah diprediksi menurut Jusuf Kalla.
Pemetaan juga sudah dilakukan terhadap wilayah berpotensi terjadi bencana, namun kenyataannya korban masih saja berjatuhan.
"Ya namanya potensi (bencana), kadang-kadang kurang diperhatikan," terangnya.
Untuk mengantisipasi jatuh korban yang lebih banyak lagi, Jusuf Kalla mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati di musim penghujan ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.