Jera Kena Macet, Pemudik Pemalang Pilih Balik Lebih Awal
Sejumlah kelompok pemudik memarkirkan roda duanya di sebuah minimarket
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arus balik pemudik sepeda motor mulai tampak di sepanjang jalan Kalimalang, perbatasan Bekasi dengan Jakarta, Jumat (8/6/2016) pagi hingga siang hari pukul 11.00 WIB.
Pemudik terlihat berhenti melepas lelah dan makan siang atau mengisi bahan bakar sepeda motor di sejumlah titik di Kalimalang.
Sejumlah kelompok pemudik memarkirkan roda duanya di sebuah minimarket di depan Musola Al Muqarobin, Kalimalang.
Terlihat ada tertulis "Tegal" pada sehelai kain berwarna hitam yang diikatkan pada sebatang bambu di motor Kawasaki Ninja 250R berwarna hijau.
Ada delapan motor berjajar terparkir di minimarket tersebut. Tulisan "Tegal" seakan ingin memberitahu asal para pemudik.
Jumlah roda dua yang terpakir lebih banyak terlihat di depan Pom bensin Kalimalang.
Ada yang terparkir di depan dan di dalam atau hanya sekedar mengantri mengisi bahan bakar di Pom bensin tersebut.
Lain lagi kelompok dari Pemalang yang memilih beristirahat di jalan simpang DI Panjaitan.
Terlihat ada sepuluh sepeda motor bebek Honda New Revo FI terparkir.
Ada yang memilih memesan dan menyantap mie ayam.
Ada pula yang memilih beristirahat melepas lelah setelah menempuh perjalanan panjang dari Pemalang.
Adalah Sutris (35) tengah menyantap mie ayam milik Topo.
Ia dan rekan-rekannya memutuskan pulang ke Jakarta lebih awal karena jera terjebak macet luar biasa kala mudik ke kampung halaman.
Butuh waktu lebih dari 30 jam baginya dan rekan-rekan tiba di kampung halaman di Pemalang saat itu.