Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kabareskrim: Belum Tentu Manajemen Rumah Sakit Terlibat Vaksin Palsu

Ari mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kabareskrim: Belum Tentu Manajemen Rumah Sakit Terlibat Vaksin Palsu
nur ichsan/warta kota/nur ichsan
DAFTAR VAKSIN ULANG - Ratusan keluarga pasien korban vaksin palsu, mendaftarkan diri untuk mendapatkan vaksinasi ulang di Rumah Sakit Ibu dan Anak Mutiara Bunda, Ciledug, Kota Tangerang, Senin (18/7). RSIA Mutiara Bunda, adalah salahsatu dari 14 rumah sakit yang teridentifikasi oleh kemenkes menggunakan vaksi palsu. WARTA KOTA/Nur Ichsan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Komjen Pol Ari Dono mengatakan, belum tentu pihak manajemen rumah sakit terlibat peredaran vaksin palsu.

"Seperti yang disampaikan Bu Menkes tadi, namanya rumah sakit, belum tentu manajemennya juga kena," ujar Ari Dono saat ikut meninjau pelaksanaan pemberian vaksin ulang di Puskesmas Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Senin (18/7/2016).

Ari mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan lebih lanjut dari 23 pihak yang telah ditetapkan sebagai Tersangka dalam kasus vaksin palsu.

"Sudah 23 Tersangka yang kita proses dan masih kita berkembang terus mulai dari pembuat pendistributor penyalur termasuk tenaga medis yang terlibat langsung," kata Ari.

Dengan demikian, Ari meminta agar masyarakat tetap tenang dalam menyikapi kasus vaksin palsu.

"Jadi saya berharap kepada masyarakat untuk tidak terlalu emosi kita tunggu saja hasil penyelidikan seperti apa dan nantinya siapa yang nantinya akan bertanggung jawab kita tidak akan tutup-tutupi," ujar Ari.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas