Korban Meningkat di Singapura, Kementerian Kesehatan Waspada Penyebaran Virus Zika
"Berarti kita harus memprotect negara kita karena mobilisasi pengunjung ini banyak,"
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan Nila F Moeloek mendapatkan informasi peningkatan virus Zika di Singapura.
Korban virus tersebut meningkat dari 41 menjadi 82 orang.
"Berarti kita harus memprotect negara kita karena mobilisasi pengunjung ini banyak. Kami sudah intruksikan ke seluruh kantor kesehatan pelabuhan dan dinkes seperti di Batam," kata Nila di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (31/8/2016).
Kementerian Kesehatan telah melakukan pencegahan penyebaran virus tersebut.
Masyarakat yang merasa demam akan dilakukan pengecekan darah.
Terutama pengisian health alert card atau kartu kewaspadaan.
"Sehingga kalau pemeriksaan ternyata positif kita akan panggil kembali," tuturnya.
Nila mengungkapkan infeksi virus Zika dimulai dengan gejala demam.
"Demam berdarah ada rasa sakitnya agak luar biasa, dan ada pengenceran darah. Karena itu tidak ada obat, sembuh sendiri," ujar Nila.
Namun, Indonesia harus mewaspadai penyebaran virus Zika.
Karena, WHO telah mengeluarkan surat peringatan mengenai wabah virus Zika telah merebak di 45 negara.
"Tentu kita juga meminta ikut waspada masyarakat. Karena ini ditularkan melalui nyamuk dan nyamuk sama seperti DB aedes aegypti yang ada di negara tropis," katanya.