Wiranto Ingatkan Jangan Gampang Percaya Berita di Medsos Bermuatan SARA
Menurut Wiranto, berita-berita yang beredar di media sosial tak semua bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengingatkan masyarakat agar tidak terpengaruh berita-berita di media sosial.
Terutama, berita-berita yang bisa menyulut konflik karena bermuatan isu SARA terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2017.
"Masyarakat tenang jangan terpengaruh karena sekarang berita-berita di medsos kan waduh luar biasa," ujar Wiranto, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (1/11/2016).
Menurut Wiranto, berita-berita yang beredar di media sosial tak semua bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat tak langsung percaya tanpa memverifikasi kebenaran berita tersebut.
"Medsos itu kan memberitakan sesuatu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Karena yang memberitakan siapa, dari mana itu tidak jelas," kata dia.
Wiranto juga berharap masyarakat dapat menjaga kedamaian selama pilkada berlangsung.
"Oleh karena itu mari kita jaga bersama-sama negeri ini, karena kalau ada apa-apa yang rugi juga kita semua. Kita semua rugi," kata Wiranto.(Dimas Jarot Bayu)