Mendorong Perguruan Tinggi sebagai Pusat Pertumbuhan Wirausaha Muda
Peran dunia usaha tidak dapat dipungkiri dalam pembangunan ekonomi, karena itu Pemerintah harus mendukung dan mendorong dunia usaha agar berkembang.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih menyatakan perlunya meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui upaya mendorong tumbuhnya wirausahawan.
Peran dunia usaha tidak dapat dipungkiri dalam pembangunan ekonomi, karena itu Pemerintah harus mendukung dan mendorong dunia usaha agar berkembang baik.
“Pemerintah harus mendukung berkembangnya kewirausahaan di Indonesia, terutama Wirausaha Muda,” demikian uraian pidato Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, yang disampaikan dalam pembukaan Workshop Dosen Wirausaha Muda Kampus, di Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (9/11/2016), yang dibacakan sekretaris Ketua Dewan Pertimbangan Presiden, Dr. Nunung Nuryartono.
Potensi pertumbuhan wirausaha di Indonesia cukup besar. Karena itu, pengembangan kewirausahaan dipandang sebagai langkah strategis dalam upaya mengatasi persoalan ekonomi. Dalam hal ini, pemerintah perlu mendorong kebijakan percepatan pertumbuhan wirausahawan, agar kewirausahaan benar-benar menjadi pilar pembangunan ekonomi.
“Pada setiap kebijakan pembangunan ekonomi, sejak dahulu sampai saat ini pemerintah selalu menempatkan kewirausahaan pada setiap program-program Kementerian,” lanjut Dr. Nunung Nuryartono.
Workshop Dosen Wirausaha Muda Kampus dengan tema "Wirausaha Pilar Pembangunan Ekonomi Nasional" dilaksanakan atas kerjasama Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan, dan CEDeS Indonesia. Peserta Workshop terdiri dari para dosen kewirausahaan dan lembaga inkubator-bisnis perguruan tinggi - dihadiri oleh 25 utusan perguruan tinggi dari Jakarta, Bogor, Banten, Bandung, Lampung dan Makassar.
Menurut Zaenul Ula, Direktur CEDeS Indonesia, Worskhop Dosen Wirausaha Muda Kampus adalah bagian dari Gerakan Nasional Wirausaha Muda Kampus (WMK) yang diluncurkan Menteri Pemuda dan Olahraga, bersama Bank Mandiri dan CEDeS Indonesia, pada 12 Agustus 2015.
“Tujuan dari Gerakan Wirausaha Muda Kampus adalah mendorong terjadinya percepatan petumbuhan wirausahawan muda, dengan melakukan pembangunan mindset entrepreneurship di dunia kampus, dengan berbagai kegiatan kewirausahaan di perguruan tinggi, secara nasional, “ katanya.
Kegiatan kewirausahaan yang dilakukan antara lain: Kuliah Umum-Talk-show, Mentoring Wirausaha, Gathering dan Apresasi Wirausaha Muda Kampus. Pada tahun 2016 ini, Gerakan Wirausaha Muda Kampus mengadakan Workshop Dosen Kewirausahaan dengan maksud meningkatkan visi dan misi dosen kewirausahaan dan lembaga inkubator-bisnis untuk mendorong percepatan pertumbuhan wirausaha muda kampus.
“Peran dosen kewirausaan sangat strategis dalam pembangunan mindset entrepereneur di dunia kampus. Demikian pula peran inkubator-bisnis, akan sangat menentukan keberhasilan Gerakan Wirausaha Muda Kampus dalam melahirkan wirausahawan muda,” kata Zaenul Ula.