Demi Acara Ini, Panglima TNI Batal Jumpa Calon Besan
Ia menceritakan, bahwa kemerdekaan merupakan sebuah perjuangan bukan pemberian negara asing.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribun Medan/Hendrik Naipospos
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menggelar kuliah umum bertajuk Membangun Semangat Kebangsaan dan Kebhinekaan dalam Bingkai NKRI di Medan Internasional Convention Center (MICC) Jalan Gagak Hitam, Medan, Sabtu (19/11/2016).
Turut hadir sebagai pembicara utama dalam acara ini yakni Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Sebelum memulai kuliah umum Gatot menyebutkan, bahwa hari ini ia seharusnya ketemu calon besan.
"Ini acara luar biasa. Walaupun hari ini seharusnya saya ketemu calon besan, tapi saya pilih datang ke Medan," katanya disambut tepuk riuh ribuan peserta Kuliah Umum.
Gatot terlihat memotivasi para peserta Kuliah Umum.
Ia menceritakan, bahwa kemerdekaan merupakan sebuah perjuangan bukan pemberian negara asing.
"Pada saat berjuang, tidak ada satu pun TNI yang berjuang. Komponen bangsa yang berjuang. Setelah itu (merdeka) baru ada TNI. Sekarang kita harus menjaga NKRI," ujarnya.
Acara diikuti sekitar tiga ribu peserta.
Tak hanya mahasiswa UISU, berbagai elemen masyarakat Sumut terlihat hadir dalam acara ini.
Rombongan Jendral TNI Gatot Nurmantyo tiba di lokasi Kuliah Umum sekitar pukul 09.30 WIB. Para rombongan disambut oleh Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi.(cr2/tribun-medan.com)