Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Walhi: Pembangunan Infrastruktur Era Jokowi Mirip Soeharto, Berisiko Menumpuk Utang Luar Negeri

"Menumpukkan infrastruktur untuk strategi ekonomi itu mirip zaman Soeharto. Ini dampaknya besar," kata Nur Hidayati

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Walhi: Pembangunan Infrastruktur Era Jokowi Mirip Soeharto, Berisiko Menumpuk Utang Luar Negeri
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Presiden Joko Widodo bersama Menteri PU Basuki Hadimuljono dan Menteri BUMN Rini Soemarno meninjau proyek pembangunan jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) seksi 1, di Jalur Kalimalang Jakasampurna Bekasi, Jawa Barat, Senin (7/11/2016). Presiden ingin memastikan bahwa jalan tol sepanjang delapan kilometer yang terbentang dari Jakasampurna Bekasi - Universitas Borobudur di kawasan Kalimalang 1 Cipinang Melayu Jaktim tersebut sudah bisa dioperasikan Maret 2017. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Direktur Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup Nur Hidayati mengkritik pembangunan infrastruktur besar-besaran di era Presiden Joko Widodo.

Ia menilai strategi Jokowi membangun sebanyak-banyaknya infrastuktur mirip era kepemimpinan di Orde Baru.

"Menumpukkan infrastruktur untuk strategi ekonomi itu mirip zaman Soeharto. Ini dampaknya besar," kata Nur Hidayati dalam jumpa pers di Kantor Walhi, Jakarta, (20/11/2016).

Dampak pertama, lanjut dia, adalah menumpuknya utang luar negeri yang nantinya akan ditanggung oleh generasi selanjutnya.

Kedua, pembangunan infrastruktur juga akan berdampak buruk bagi lingkungan hingga masyarakat.

Nur lalu mencontohkan penggusuran pemukiman warga dan persawahan di Sukamulya, Majalengka, untuk pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat.

Ia menyebut pembangunan tersebut sudah membuat konflik agraria antara negara dengan masyarakat.

Berita Rekomendasi

Tak jarang, aparat menggunakan cara represif kepada warga. Padahal, Nur Hidayati menilai pembangunan bandara itu tidak akan bermanfaat bagi masyarakat di sekitarnya.

"Ini bukan hanya soal pembangunan bandara tapi akan ada developer yang diuntungkan, dengan pembangunan kota-kota baru di sekitarnya. Jadi ini untuk kepentingan umum atau developer?" ujarnya.

Penulis: Ihsanuddin

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas