Presiden Jokowi Sebut Jepang Mitra Strategis Perdagangan dan Investasi
Joko Widodo mengaku senang bertemu kembali Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe pada tahun 2017.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasanudin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengaku senang bisa bertemu kembali Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe pada tahun 2017.
Abe merupakan pemimpin negara pertama yang mengunjungi Indonesia pada awal tahun ini
"Dalam kurun kurang dari dua tahun, saya dan yang mulia PM Abe, enam kali bertemu. Hal ini menunjukkan pentingnya hubungan Indonesia dan Jepang," kata Presiden Jokowi di Istana Bogor, Minggu (15/1/2017).
Presiden Jokowi mengatakan hal tersebut saat membuka pertemuan bilateral.
Baca: Dentuman Meriam Saat Upacara Kenegaraan Sambut PM Jepang
Sebelumnya, kedua pemimpin negara itu berbincang empat mata di beranda Istana Bogor yang dikenal dengan nama Veranda Talk.
Terdapat empat fokus poin yang akan dibicarakan Presiden Jokowi dengan PM Abe.
Satu diantaranya mengenai kerjasama politik dan keamanan. Pertemuan bilateral digelar secara tertutup.
"Pertemuan ini juga penting artinya ditengah perkembangan baru dunia. Saya dan PM Abe telah membahas mengenai situasi baru dunia dalam pertemuan terbatas tadi," kata Presiden Jokowi.
Bagi Indonesia, kata Jokowi, Jepang merupakan mitra strategis di berbagai bidang terutama ekonomi, perdagangan dan investasi.
"Saya yakin dalam pertemuan ini kita membahasa kerjasama yang menguntungkan kedua negara," kata Jokowi.