Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Peringatan HUT ke-18 PKPI, Jokowi Paparkan BBM Satu Harga di Papua

Kebijakan bahan bakar minyak (BBM) satu harga merupakan wujud dari pemerataan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Penulis: Yurike Budiman
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Di Peringatan HUT ke-18 PKPI, Jokowi Paparkan BBM Satu Harga di Papua
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kedua kiri), Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kanan), dan Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno (kanan) didampingi Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Indonesia Hendropriyono (kiri) menghadiri acara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 PKP Indonesia di Jakarta, Minggu (15/1/2017). Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan harapannya agar kerja sama pemerintah dan PKP Indonesia semakin erat untuk mewujudkan Indonesia raya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo dalam sambutannya di HUT Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ke-18, menekankan pentingnya keadilan dalam pembuatan kebijakan negara.

Terkait hal itu, ia memaparkan capaian pemerintah belakangan ini seperti kebijakan bahan bakar minyak (BBM) satu harga di Papua yang sudah dilaksanakan sejak tiga bulan lalu.

"Kita lihat bahwa harga BBM Premium di Papua, terutama yang di pegunungan harganya bisa Rp 60 ribu hingga Rp100 ribu per liter. Padahal yang di Jawa hanya Rp 6.450. Sudah berpuluh tahun itu terjadi dan alhamdulillah kemarin bisa kita samakan satu harga menjadi Rp6.450," kata Jokowi di Hotel The Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017).

"Saya tekankan sejak awal pemerintah, terus jalankan kebijakan ekonomi berjiwa keadilan dan Pancasila. Ini akan terus menerus kita lakukan seperti BBM satu harga," sambungnya.

Ia juga menyinggung adanya aksi-aksi yang berlebihan saat terjadi kenaikan sedikit pada harga bahan bakar non subsidi belakangan ini.

"Kita lihat di Papua, sudah berpuluh tahun terjadi harga BBM tinggi, Di Jawa naik Rp500 sampai Rp1.000, demonya tiga bulan. Di Papua Rp60 ribu, enggak demo bertahun-tahun. Di sini, pertamax yang naik, padahal premiumnya enggak naik," kata Jokowi.

Berita Rekomendasi

Kebijakan bahan bakar minyak (BBM) satu harga merupakan wujud dari pemerataan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Jokowi juga akan memberlakukan hal yang sama dengan harga semen khususnya di Papua karena harga semen di Papua saat ini menyentuh angka Rp 800 ribu hingga Rp 2,5 juta per zak.

"Inilah yang dikatakan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Yang belum dan dalam proses kita lakukan adalah semen. Di Jawa Rp 70.000 sampai Rp 80.000. Di Puncak, di Lanny Jaya, di Wamena, harganya Rp 800.000 sampai Rp 2,5 juta. Ini akan terus kita perjuangkan," pungkasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas