Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Senyum Megawati untuk Rizieq Sihab

Junimart kemudian mengingatkan Rizieq Shihab untuk berpikir matang sebelum melontarkan ucapan ke publik.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Senyum Megawati untuk Rizieq Sihab
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri 

Penyidik, kata Yusri, masih memerlukan alat bukti yang cukup untuk menetapkan Rizieq sebagai tersangka. Selanjutnya, penyidik akan memeriksa sejumlah saksi, baik yang sudah dimintai keterangan di tingkat penyelidikan maupun yang belum diperiksa untuk melengkapi berkas perkara.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar memastikan, saat ini proses hukim terhadap pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab terus berjalan.Walaupun ada permintaan Rizieq untuk menyelesaikan kasus-kasus itu secara kekeluargaan, namun polisi tetap berpatok pada koridor hukum.

"Polri utamanya dalam menegakkan hukum adalah hukum acara. Itu hal yang tidak bisa dipungkiri karena itu aturan yang jelas," ujar Boy.

Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin bersedia menjadi penengah antara Megawati dan Rizieq Shihab. Menurut Din, salah satu cara untuk mendamaikan keduanya adalah melalui dialiog.

"Ya, MUI akan berdialog, jalan yang kita tempuh itu dialog," kata Din di Kantor MUI, (Rabu, 18/1) dua hari lalu.

Ditegaskan, pihak yang akan diajak berdialog adalah Megawati dan Rizieq Shihab. Namun pihaknya tidak langsung berdialog mempertemukan mereka dalam satu meja secara langsung.

"Saya kira bila perlu Bu Mega kita ajak berdialog, mungkin juga Habib Rizieq. Tapi kita tidak mempertemukan begitu-begitu, habis waktu kita untuk hal itu," ungkap Din. (tribunnews/ferdinand/theresia/kompas.com)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas