Coretan Kurangi Keindahan Lukisan di Jembatan Antapani
"Ya pastilah menyayangkan sudah ada coretan-coretan anak-anak. Padahal baru saja dibuka awal tahun ini,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Seniman asal Bandung, John Martono yang diberi kesempatan melukis di jembatan Antapani Kota Bandung mengaku menyayangkan aksi corat-coret yang dilakukan remaja.
"Ya pastilah menyayangkan sudah ada coretan-coretan anak-anak. Padahal baru saja dibuka awal tahun ini," kata dia saat ditemui di acara peresmian Jembatan Antapani, Bandung, Jawa Barat, Selasa (24/1/2017).
Dia meminta kepada para remaja untuk menyalurkan kreativitasnya terhadap hal positif.
Ia pun mengajak remaja yang sudah merusak keindahan gambar-gambar di Jembatan Antapani dengan coretan-coretan untuk mengikuti jejaknya.
"Sebenarnya kalau menggambar, saya mau ajak mereka, saya mau menggambar juga dalam waktu dekat ini," ucapnya.
Selama melukis di jembatan tersebut, sebanyak 26 ribu keramik digunakan membentuk lukisan abstrak di jembatan yang memiliki panjang 350 meter itu.
Sementara untuk cat di sisi luar jembatan, John hanya menggunakan cat dinding biasa.
"Inti dari lukisan ini, Spirit of Happiness. Semoga rakyat Bandung bisa menikmati dan bisa bahagia setelah melihat lukisan ini," ucap John.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.