SBY: Lebih Baik Demokrat Menjadi Partai yang Menyendiri daripada Menjadi Partai Bunglon
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono telah menetapkan Partai Demokrat konsisten menjadi partai oposisi bagi pemerintahan.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono telah menetapkan Partai Demokrat konsisten menjadi partai oposisi bagi pemerintahan.
Hal itu disampaikannya dalam pidato politiknya di acara Rapimnas dan Dies Natalis Partai Demokrat ke-15 di JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (7/2/2017).
Ia menyebut kebijakan tersebut akan membuat Partai Demokrat seperti menyendiri dan tidak punya teman.
"Ada yang berkata Partai Demokrat seperti dikucilkan dan tidak dianggap. Tapi itu bukan aib karena Partai Demokrat bukan partai terlarang," tegasnya.
Ia mengatakan menjadi partai yang 'di sini senang di sana senang' bukan merupakan karakter Partai Demokrat.
SBY menjelaskan bahwa dasar Partai Demokrat adalah demokrasi, ekonomi kerakyatan, dan dekat dengan rakyat.
"Menjadi seperti bunglon dan oportunis bukan bakat Partai Demokrat. Kita adalah partai yang kesatria."
"Hal itu kami buktikan dengan menerima kekalahan di pemilu 2014 dan bahkan kamj gelarkan karpet merah untuk pemimpin baru," ucapnya.