Dapur Istana Akan Meracik Nasi Kebuli Berpadu Kambing untuk Suguhan Raja Arab
Adapun untuk jamuan kenegaraan, dapur Istana akan menyajikan makanan khas Tanah Air.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa pekerja tampak sibuk mengerjakan jalur khusus di depan Ruang Rapat Paripurna I, Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (24/2/2017).
Mereka mengelas besi-besi untuk membuat jalan khusus menuju ruang rapat.
Jalan khusus itu dibuat di atas anak tangga. Jadi, untuk menuju ruang rapat, tidak perlu menapaki anak tangga.
Jalan khusus itu dibuat spesial untuk menyambut kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulziz al-Saud.
Raja Salman dijadwalkan berpidato di ruang sidang paripurna MPR/DPR, Kamis 2 Maret 2017 sekitar pukul 13.00.
Seperti diketahui, Raja Arab Saudi akan berkunjung ke Indonesia 1-9 Maret 2017.
Jadwalnya, tanggal 1-3 Maret melakukan kunjungan kenegaraan di Jakarta. Selanjutnya, 4-9 Maret 2017 akan berlibur di Bali.
Menurut Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah, persiapan penyambutan Raja Salman di DPR sudah mencapai 70 persen.
Fahri berharap pekan ini persiapan sudah rampung dilakukan sehingga pada Selasa (28/2/2017) dapat digelar geladi bersih.
Pembuatan jalan khusus di depan Ruang Rapat Paripurna I sendiri sudah dilakukan sejak Senin (20/2/2017) lalu.
Maksudnya, Raja Salman nantinya tidak perlu melangkah menapaki anak tangga untuk naik menuju Ruang Rapat, mengingat kondisinya.
"Karena beliau sudah tidak kuat, sendi-sendinya tidak seperti anak muda," kata Fahri.
Maka, Raja Salman akan menaiki lift khusus ketika menuju Ruang Rapat. Lift itu khusus untuk Pimpinan DPR/MPR serta Presiden RI saat kegiatan kenegaraan.
Fahri membantah persiapan menyambut Raja Salman terlalu berlebihan. Ia mengatakan, Raja Salman membawa sendiri perlengkapan-perlengkapan dari Arab Saudi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.