Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunjungi Indonesia, Rombongan Kerajaan Arab Bawa Furnitur Hingga Mercedes-Benz S600 Class

Rombongan kunjungan kerajaan Arab Saudi ke Indonesia akan membawa barang bawaan dalam jumlah yang sangat besar.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Kunjungi Indonesia, Rombongan Kerajaan Arab Bawa Furnitur Hingga Mercedes-Benz S600 Class
HIDAYATULLAH.COM
Raja Saudi Salman bin Abdulazis al-Saud 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rombongan kunjungan kerajaan Arab Saudi ke Indonesia akan membawa barang bawaan dalam jumlah yang sangat besar.

Tidak tanggung-tanggung jumlah tonase kargo yang dibawa mencapai 459 ton. 63 ton didaratkan di Bandara Halim Perdanakusuma, sementara 396 ton diturunkan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.

Ground Handling seluruh kargo yang dibawa oleh rombongan Kerajaan Arab Saudi dilaksanakan oleh PT Jasa Angkasa Semesta Tbk.

Menurut data yang dirilis oleh PT JAS, kargo yang dibawa oleh rombongan Kerajaan Arab Saudi berisi logistik, kendaraan, dan tangga elektrik.

Tangga motorized atau ekskavator yang khusus digunakan oleh Raja Salman mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma dan Bandara Ngurah Rai, Bali
Tangga motorized atau ekskavator yang khusus digunakan oleh Raja Salman mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma dan Bandara Ngurah Rai, Bali (TRIBUN BALI/PRIMA/DWI/ISTIMEWA)

"Jadwal ada 27 penerbangan. Ini 29 februari sampai maret. Karena tamu negara barang kendaraan dua mercy, sudah diangkut," Presiden Direktur PT JAS, Aji Gunawan, dalam konferensi pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (24/2/2017).

Barang logistik yang dibawa diantaranya makanan dan minuman, barang perkantoran, furnitur, alat x-ray. Sementara kendaraan berupa dua unit mobil Mercedes-Maybach S600, dua unit eskalator.

Berita Rekomendasi

Info dari petugas PT JAS, mobil mercy S600 sudah mendarat di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, sejak 18 Februari 2017 lalu. Sementara mobil satunya lagi telah tiba di Halim Perdanakusuma pada 21 Februari 2017.

Mengenai barang furnitur yang dibawa PT JAS mengaku tidak mengetahui jenisnya. Barang furnitur yang dikirimkan dari Arab Saudi dalam bentuk terbungkus sehingga pihak PT JAS.

"Itu terbungkus karena memang memang itu di dalam bungkusan itu, jadi tidak jelas juga apa jenis furniturnya," jelas Corporate Communication PT JAS, Martha Lory Fransisca.

Seluruh barang ini dibawa dalam 36 penerbangan. 27 di Bandara Halim Perdanakusuma dan sembilan penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Tipe pesawat yang digunakan untuk mengangkut adalah B777, B744, B747F, B73G, B757, dan Gulfstream.

Dalam mendaratkan barang-barangnya pihak Kerajaan Arab Saudi meminta dua unit Ground Power Unit untuk satu pesawat yang mendarat. Namun pihak PT JAS tidak menyanggupi permintaan tersebut karena biasanya satu pesawat disediakan satu GPU.

"Kita tidak punya sebanyak itu jadi kita negosiasikan. Karena biasanya satu pesawat yang parkir di sini hanya mendapatkan satu GPU," ujar Manajer Operational PT JAS, Satriana.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas