TRIBUNNEWS.COM - Sejak kedatangan Raja Salman pada 1 Maret 2017 lalu, perhatian masyarakat teralihkan kepada kabar mengenai agenda raja dan kerjasama yang dibentuk antara Indonesia dan Arab Saudi.

Kunjungan Raja Salman ke Indonesia tak hanya menjadi pembicaraan hangat tanah air.

Kunjugan Raja Salman ke Indonesia juga menghiasi headline beberapa media Arab Saudi.

Seperti media Arab, okaz.com.sa, yang diterbitkan pada 4 Maret 2017, menuliskan kesan Raja Salman saat berada di Indonesia di laman websitenya.

Pada berita tersebut, kalimat pertama yang diucapkan Raja Salman ditujukan untuk Presiden Jokowi.

Raja Salman sangat terkesan dengan Presiden ke-7 Republik Indonesia ini.

"Bersyukur kepada Allah, telah tiba di Indonesia dengan sambutan Presiden Joko Widodo.

Kami merasa bahagia, saudara dari Indonesia memberikan apresiasi untuk kami, serta sambutan yang hangat dari presiden Joko Widodo.

Kunjungan ini memberi kami kesempatan untuk bertemu dan membahas hubungan bilateral dan aspek kerjasama antara kedua negara serta mendiskusikan isu-isu kepentingan bersama dan isu-isu regional dan internasional.

Dari komitmen kami untuk pengembangan hubungan antara kedua negara, dan mendorong mereka untuk cakrawala yang lebih luas untuk melayani kepentingan umum dan mencapai aspirasi kedua negara persaudaraan kita, dan melayani perdamaian dan keamanan internasional.

Kami meminta kepada Allah SWT untuk memberikan kesehatan dan kebahagiaan untuk Indonesia, dan rasa persaudaraan, keamanan, kemajuan dan kemakmuran Indonesia .. Salam salam dan penghargaan." ujar Raja Salman seperti yang tertulis pada laman Okaz.com.sa.

Sementara itu, saat ini, Raja Salman beserta rombongan saat ini berada di Bali hingga tanggal 9 maret 2017 mendatang.

Ketika tiba di Bali, Raja Salman disambut dengan tarian Khas Bali, Tari pendet.

Raja Salman memutuskan menginap di Nusa Dua Bali selama kunjungannya di Bali

(TribuWow.com/Woro Seto)