TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengaku tidak tahu menahu mengenai persoalan pajak.

Nama Fadli Zon disebut dalam sidang kasus dugaan suap pegawai pajak di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.

"Saya tidak pernah punya urusan soal pajak. Saya pembayar pajak rutin. Bahkan tahun lalu saya undang ke sini, bukan undang ya, tapi membayar pajak via elektronik. Jadi saya tidak tahu menahu," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/3/2017).

Namun, Fadli mendengar kabar dirinya dan Fahri Hamzah dicari kesalahan-kesalahan setelah menghadiri aksi Bela Islam 411.

Baca: Ada Nama Syahrini, Fadli Zon, Fahri Hamzah, di Sidang Suap Pajak

Politikus Gerindra itu mengaku rutin membayar pajak.

Bahkan, Fadli juga mengikuti program tax amnesty.

"Jadi saya kira tidak ada urusan. Gak ada masalah. Dan saya tidak kenal mereka," kata Fadli.

Fadli pun mengaku tidak mengenal Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum Ditjen Pajak Kementerian Keuangan yang kini menjadi terdakwa suap kasus suap pajak, Handang Soekarno.

"Enggak ada yang kenal satu pun. Raja apa itu juga saya enggak kenal. Satu pun saya enggak ada yang kenal. Biasalah itu," ujar Fadli.

Fadli menegaskan dirinya sudah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada KPK.

"Jadi enggak ada urusan," kata Fadli.

Sebelumnya, Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum Ditjen Pajak Kementerian Keuangan yang kini menjadi terdakwa suap kasus suap pajak, Handang Soekarno, diketahui menangani persoalan pajak sejumlah wajib pajak, baik korporasi maupun pribadi.

Sejumlah nama wajib pajak pribadi yang ditangani Handang adalah politisi dan artis.