Sudah Diresmikan, KRI Torani 60 dan KRI Lepu 861 Siap Jaga Laut Indonesia
Seperti apa kemampuan KRI Torani 60 dan KRI Lepu 861 milik TNI AL yang baru diresmikan? Begini spesifikasinya.
Penulis: Eko Setiawan
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNl Ade Supandi meresmikan KRI Torani 60 dan KRI Lepu 861 di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kamis (30/3/2017) pagi.
Kedua kapal patroli cepat 40 tersebut merupakan produksi PT Karimun Anugrah Sejati Batam. Nantinya kedua kapal ini akan memperkuat Satuan Kapal Patroli (Satrol) TNI Angkatan Laut.
Kapal ini dipersenjatai cannon kaliber 20 milimeter di haluan dan pucuk senapan mesin berat kaliber 12,7 milimeter di buritan. Kecepatan maksimal kapal ini sampai 24 knot dengan kecepatan jelajah 15 knot.
"Kapal ini mempunyai kapasitas bahan bakar yang dalam yakni 70 ribu liter. Kapal ini bisa berpatroli selama enam hari tanpa henti," ungkap Ade.
Selain dilengkapi dua mesin diesel MTU masing-masing berkekuatan 2480HP, kapal patroli ini dilengkapi mission management system. Suatu waktu bila diperlukan bisa dipasang cannon RCWS (Remote Control Weapon System) secara mudah.
"KRI Torani-860 dan KRI Lepu-861 sebagai hasil produksi dalam negeri telah membuktikan industri pertahanan memiliki kemampuan untuk mendukung program pemerintah. Sekaligus membangun kemandirian nasional bidang teknologi pengembangan alutsista TNI," tambah dia.
Ia berharap kehadiran dua kapal patroli cepat ini TNI AL bisa menjaga laut NKRI lebih maksimal dari serangan para musuh.