Bagaimana Kebijakan Penggunaan Ganja untuk Medis? Ini Pembahasannya
Gara-gara menanam ganja untuk mengobati istri, Fidelis Ari ditangkap dan dibui sejak 19 Februari lalu.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Gara-gara menanam ganja untuk mengobati istri, Fidelis Ari ditangkap dan dibui sejak 19 Februari lalu.
Istrinya, Yeni Riawati, setelah tak lagi mendapatkan perawatan dari sang suami, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah MTH Jaman, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, 25 Maret 2017.
Kisah Fidelis dan keluarga ini menggugah perhatian dan simpati dari banyak pihak. Bagaimana aturan dan kebijakan yang benar terkait penggunaan ganja untuk pengobatan medis?
Sapa Indonesia akan membahasnya dengan Humas BNN SUlistyandriatmoko, Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia Marius Wijayarta, dan Analis Kebijakan Narkotika LBH Masyarakat Yohan Misero.
Yohan Misero menilai penghentian penyidikan untuk alasan kemanusiaan itu sangat mungkin dalam kasus yang dialami Fidelis.
"Ini kesempatan besar buat BNN untuk menunjukkan wajahnya yang lain" ucapnya.
Ia yakin aturan itu nantinya tidak akan mengorbankan perlawanan terhadap narkoba itu sendiri.
"Justru ini memberikan pemenuhan hak atas kesehatan itu," lanjutnya.
Lihat video selengkapnya.(*)