Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PDIP Jabar Turunkan Satgas Jaga Daerah Perbatasan Jakarta

PDI Perjuangan tidak tinggal diam melihat situasi di hari tenang Pilkada DKI Jakarta putaran dua pada Rabu 19 Apri 2017 nanti.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in PDIP Jabar Turunkan Satgas Jaga Daerah Perbatasan Jakarta
Tribunnews.com
Untuk menjaga Pilkada berjalan aman dan damai tanpa kecurangan dengan politik uang dan pemilih eksodus dari luar Jakarta, PDIP menurunkan Satgas Cakrabuana di wilayah perbatasan, khususnya di Jakarta Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - PDI Perjuangan tidak tinggal diam melihat situasi di hari tenang Pilkada DKI Jakarta putaran dua pada Rabu 19 Apri 2017 nanti.

Untuk menjaga Pilkada berjalan aman dan damai tanpa kecurangan dengan politik uang dan pemilih eksodus dari luar Jakarta, PDIP menurunkan Satgas Cakrabuana di wilayah perbatasan, khususnya di Jakarta Timur.

Untuk itu, Ketua Fraksi DPRD Jabar Waras Wasisto dari dapil Kota Bekasi - Depok ini menurunkan Satgas Cakrabuana PDIP Kota Bekasi dan relawan yang berada diperbatasan Jakarta Timur.

"Satgas itu nantinya akan disebar di wilayah perbatasan Bekasi - Jakarta Timur. Mereka bertugas melakukan pemantauan dan menjaga agar tidak ada pemilih eksodus dari luar Jakarta. Sekaligus menjaga agar Pilkada berlangsung aman dan damai," tegas Waras Wasisto yang juga Bendahara DPD PDIP Jawa Barat, Minggu (16/4/2017).

Baca: DPD PDI Perjuangan Jabar All Out Menangkan Ahok-Djarot

Ditambahkan Waras, Satgas mulai bekerja hari ini. Dan saat ini sudah 220 anggota Satgas yang tergabung.

"Dan kemungkinan terus bertambah. Karena target kami untuk wilayah Jaktim perbatasan tidak ada politik uang dan pemilih eksodus dari luar Jakarta serta Pilkada berjalan aman dan damai," ujarnya saat ditemui usai acara Rakor PDIP Jabar di Menara 165 kemarin.

Berita Rekomendasi

Hal sama dikatakan Nico Godjang, Ketua Badan Pemenangan Pemilu ( Bapilu) DPC PDIP Kota Bekasi. .Menurutnya, Satgas yang ditugaskan sebagai bagian instruksi Ketua Umum partai Ibu Megawati untuk memenangkan pasangan Ahok-Djarot.

"Jangan sampai semua terlena melakukan kampanye, tapi lupa menjaga berbagai kecurangan. Jadi kami sudah membagi tugas. Ada yang blusukan berkampanye dan ada yang memantau dan menjaga agar tidak ada kecurangan. Jika ada yang mencurigakan dan berpotensi melakukan kecurangan. Kami instruksikan rekam dan tangkap. Makanya semua Satgas dilengkapi peralatan perekam gambar," tegas Nico.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas