Pilkada Jabar, PPP Jalin Komunikasi dengan Ridwan Kamil
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak terburu-buru memutuskan calon gubernur yang akan diusung di Pilkada Jawa Barat 2018.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak terburu-buru memutuskan calon gubernur yang akan diusung di Pilkada Jawa Barat 2018.
Ketua Umum PPP Romahurmuziy menginginkan adanya kader partai berlambang Ka'bah itu yang duduk sebagai calon gubernur atau wakil gubernur.
"Sesuai dari elektabilitas kader-kader kita yang mungkin dilirik menjadi pasangan Pilgub nanti," kata pria yang akrab disapa Romy itu dalam keterangan tertulis, Rabu (26/4/2017).
Baca: Gerindra Tidak Mungkin Usung Ridwan Kamil, Ini Alasannya
Romy menyebutkan sejumlah kader-kader PPP yang berpeluang maju di Pilkada Jawa Barat.
Contohnya, Bupati Tasikmalaya UU Ruzhanul Ulum dan Anggota DPR Asep Maoshul Affandy.
"Tapi kan ujung-ujung dari semuanya kan realitas yang berbasiskan survey itu yang menjadi pertimbangan," kata Romy.
Asep Maoshul, kata Romy, disebut oleh beberapa partai politik.
Romy juga menyebutkan tokoh eksternal yang telah berkomunikasi dengan PPP.
Salah satunya walikota Bandung Ridwan Kamil.
"Diluar kader PPP yang paling kenceng membangun komunikasi itu Ridwan Kamil dan kebetulan tim komunikasi itu kan dari DPP semua," kata Romy.