Sejumlah Prajurit TNI Meninggal Akibat Ledakan Bom Saat Gladi Bersih Latihan PPRC di Natuna
Gladi bersih latihan PPRC di Tanjung Datuk Natuna menyebabkan korban dua prajurit TNI meninggal sementara beberapa luka parah
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gladi bersih latihan PPRC di Tanjung Datuk Natuna menyebabkan korban dua prajurit TNI meninggal sementara beberapa luka parah, Rabu (17/5/2017) pukul 11.00 WIB.
Dari informasi yang dihimpun, dua orang meninggal sementara tiga luka berat akibat tertembak meriam teman sendiri di Natuna.
Sesaat setelah musibah terjadi, korban dilarikan ke RSUD Natuna.
Kepanikan terlihat saat kejadian tersebut terjadi.
Seluruh korban berasal dari Satuan Yon Arhanud 1 Kostrad.
1. Pratu Marwan, meninggal dunia pukul 12.22 WIB.
2. Praka Edy, meninggal dunia.
3. Pratu Bayu Agung, luka parah.
4. Serda Alpredo Siahaan, luka parah.
5. Prada Danar, luka parah.
6. Pratu Ridai, luka pada bagian lutut.
7. Pratu Didi Hardianto, luka pada bagian tangan kiri.
8. Sertu Blego Switage, luka pada tangan kiri dan perut.
9. Pratu Ibnu Hidayat meninggal dunia
10. Danrai Kapten Arh Heru, meninggal dunia.
Latihan ini rencananya akan dikunjungi Presiden Joko Widodo pada tanggal 19 Mei 2017.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.