Popularitas Aa Gym Tinggi, PAN Belum Putuskan Cagub Jawa Barat
Partai Amanat Nasional (PAN) menilai dai kondang KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym berhak maju dalam Pilkada Jawa Barat
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menilai dai kondang KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym berhak maju dalam Pilkada Jawa Barat. Namun, PAN belum memutuskan calon yang akan diusung pada Pilkada Jabar 2018.
"Aa Gym kalau mau maju silakan hak dia enggak ada masalah dia warga negara juga orang Jawa Barat dan dia banyak pendukungnya popularitasnya bagus silahkan," kata Ketua DPP PAN Yandri Susetyo di Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/6/2017) malam.
Yandri mengatakan majunya Aa Gym tergantung partai politik yang akan mengusung di Pilkada Jawa Barat. Sekretaris Fraksi PAN itu menuturkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sedang berkomunikasi dengan banyak pihak. Termasuk partai politik serta kandidat Gubernur Jawa Barat.
"Jadi PAN belum menyimpulkan koalisi dengan siapa siapa yang akan diusung belum," kata PAN.
Yandri kembali mengungkapkan pihaknya belum memutuskan nama calon gubernur Jawa Barat meskipun popularitas Aa Gym terbilang tinggi.
"Siapa yang diusung termasuk koalisi partai karena PAN enggak bisa usung sendiri," kata Yandri.
Sebelumnya, Nama dai kondang KH. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym masuk kandidat calon gubernur Jawa Barat 2018.
Survei Indo Barometer yang dipublikasikan, Selasa (6/6/2017), menyebut lima calon dengan tingkat pengenalan tertinggi alias populer yakni Deddy Mizwar (99 persen), Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym (94,9 persen), Desy Ratnasari (94,9 persen), Dede Yusuf (92,4%), dan Ridwan Kamil (88,8 persen).
Baru-baru ini Aa Gym menyatakan bahwa dirinya siap menjadi Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 jika benar-benar mendapatkan dukungan masyarakat.
"Jika ada 2,5 juta Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk Aa, Aa siap maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat," ujar Aa Gym saat mengisi acara buka puasa bersama di kawasan Daarut Tauhid, Kamis (8/6/2017).
Aa Gym mengatakan kesiapannya menjadi gubernur dihadapan lebih dari 2000 santri dan warga setempat.
"Saya tidak punya ambisi untuk memimpin Jawa Barat, tapi jika ditakdirkan oleh Allah dan banyak dukungan, saya harus siap lahir dan batin karena yang terpenting adalah ridho Allah," kata Aa Gym