Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tolak Pansus Hak Angket KPK, Musisi, Seniman, Budayawan, dan Tokoh Agama Gelar Aksi Dukung KPK

Sejumlah tokoh yang hadir dalam aksi ini menganggap Pansus Hak Angket yang bergulir di DPR RI sebagai langkah yang tidak waras.

Editor: Sapto Nugroho
sa yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Waras membentangkan spanduk dan poster saat melakukan aksi di pelataran Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2017). (Tribunnews/Herud
sa yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Waras membentangkan spanduk dan poster saat melakukan aksi di pelataran Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2017). (Tribunnews/Herud

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah tokoh agama, musisi, seniman, dan budayawan serta penggiat antikorupsi, Kamis (15/6/2017), memberikan dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekaligus menolak Pansus Hak Angket KPK.

Unjuk rasa yang digelar di depan Gedung KPK, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, dilakukan untuk memberikan dukungan moral pada semangat pemberantasan korupsi.

Massa yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Waras membentangkan spanduk dan poster saat melakukan aksi di pelataran Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Massa yang tergabung dalam Gerakan Indonesia Waras membentangkan spanduk dan poster saat melakukan aksi di pelataran Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2017). (Tribunnews/Herudin)

Sejumlah tokoh yang hadir dalam aksi ini menganggap Pansus Hak Angket yang bergulir di DPR RI sebagai langkah yang tidak waras.

Tak hanya dukungan pada KPK, gerakan ini juga mengajak masyarakat ikut serta di media sosial dengan tanda pagar #IndonesiaWaras.

Aksi massa yang terdiri dari budayawan, seniman hingga aktivis antikorupsi tersebut untuk menyatakan diri menolak hak angket yang digulirkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Aksi massa yang terdiri dari budayawan, seniman, hingga aktivis antikorupsi tersebut untuk menyatakan diri menolak Hak Angket yang digulirkan DPR RI. (Tribunnews/Herudin)

Dukungan juga datang dari badan musyawarah antargereja yang mengirim perwakilan untuk bertemu pimpinan KPK.

Badan musyawarah antargereja juga menyatakan keprihatinan atas tindak pidana korupsi yang ada di tanah air, serta upaya pelemahan terhadap KPK yang hingga saat ini masih terjadi.

Aktivis Gerakan Indonesia Waras Raden Mas Haryo Heroe Syswanto  atau yang akrab disapa Sys Ns bersama Ketua KPK Agus Rahardjo saat melakukan aksi di pelataran Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Aktivis Gerakan Indonesia Waras, Raden Mas Haryo Heroe Syswanto atau yang akrab disapa Sys Ns bersama Ketua KPK, Agus Rahardjo saat melakukan aksi di pelataran Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (15/6/2017). (Tribunnews/Herudin)

Di Yogyakarta, sejumlah aktivis antikorupsi menggelar unjuk rasa menolak Pansus Hak Angket KPK.

Berita Rekomendasi

Para pengunjuk rasa juga menyerukan agar rakyat Indonesia bangkit bersama untuk melawan berbagai upaya melemahkan KPK.

Selengkapnya, simak tayangan video di atas. (*)

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas