Ada 5 Nama Sama Saat Telusuri Lokasi Alamat KTP di Saku Pelaku Penusukan Anggota Brimob
Lima nama yang sama di desa itu, ada yang masih ABG, penderita sakit jiwa, pemilik empang, dan satu lagi berada di lapas terkait kasus narkoba.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, BRKASI - Polisi menelusuri alamat KTP yang ditemukan di saku pelaku penusukan dua anggota Brimob.
Berdasarkan KTP tersebut, tertera nama Mulyadi. Alamat tinggalnya di Desa Pagaulan RT 012/RW 005, Kelurahan Suka Resmi, Cikarang Selatan, Bekasi.
Namun, di Desa Pagaulan ada sekitar lima orang yang bernama Mulyadi. Informasi yang dihimpun Tribunnews.com, kelima nama Mulyadi itu yakni Mulyadi Ucok yang kini berada di Lapas karena kasus narkoba.
Kemudian Haji Mulyadi yang tinggal di RT 11. Ada pula Mulyadi yang mengalami gangguan jiwa. Selanjutnya, Mulyadi yang punya empang. Terakhir, Mulyadi yang masih usia ABG.
Sabtu (1/7/2017), Polri menyatakan pelaku 75 persen adalah Mulyadi. Namun, dia bukan warga asli Desa Pagaulan, melainkan pendatang.
Sebelumnya, seorang tak dikenal melakukan penusukan terhadap dua anggota Brimob di Masjid Falatehan, dekat Lapangan Bhayangkara dan Mabes Polri di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pelaku dilumpuhkan petugas. Dari sakunya, polisi menemukan KTP atas nama Mulyadi. Alamat tinggalnya di kawasan Cikarang Selatan, Bekasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.