Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Istana: Kunjungan Jokowi ke Kedai Kopi Warga Tak Ada Kaitan dengan Isu Boikot Starbucks

Teten mengatakan kedatangan Presiden pada Minggu, 2 Juli 2017 kemarin untuk melihat bagaimana potensi Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Istana: Kunjungan Jokowi ke Kedai Kopi Warga Tak Ada Kaitan dengan Isu Boikot Starbucks
TRIBUNNEWS.COM/BIRO PERS
Presiden Joko Widodo bersama keluarga singgah di kedai kopi yang berada di Jl Cipete Raya, Jakarta, Minggu 2 Juli 2017. Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama kedua putra putrinya, Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep berada di warung kopi tersebut selama hampir 30 menit. TRIBUNNEWS.COM/BIRO PERS 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Istana Kepresidenan RI melalui Kepala Staf Presiden Teten Masduki memastikan bahwa kedatangan Presiden Joko Widodo ke kedai kopi Tuku tidak ada kaitannya dengan seruan memboikot Starbucks Coffee yang sedang ramai dibicarakan.

Teten mengatakan kedatangan Presiden pada Minggu, 2 Juli 2017 kemarin untuk melihat bagaimana potensi Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

“Justru saya melihat Pak Presiden ingin melihat potensi usaha kecil dengan branding Indonesia dengan brand lokal yang sebenarnya punya potensi ekonomi yang sangat besar kalau skalanya kita naikan,” ujar Teten di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/7/2017).

Baca: Fadli Zon Nilai Sah, Seruan MUI Boikot Starbucks Karena Dukung LGBT

Baca: Netizen Geger di Twitter, Seruan Boikot Starbucks Jadi Trending Topik Dunia

Teten mengatakan, Presiden Jokowi sangat tertarik dengan kopi yang disajikan Tuku Coffee, baik itu cita rasa maupun harga yang kompetitif.

“Dan Pak Presiden melihat wah, ini potensi ekonomi nasional yang besar dan pasti warung kopi ini banyak karena kita punya speciality kopi sangat beragam dari Aceh sampai Papua. Beliau justru melihat ini satu potensi ekonomi yabg sangat besar,” ucap Teten.

Berita Rekomendasi

“Sehingga kedatangan beliau ke Tuku Kopi itu sebagai bagian endorsement dukungan terhadap UMKM supaya mereka bergerak. Dengan produk lokal brand lokal,” Teten menambahkan.

Teten mengatakan kegiatan Presiden di kedai kopi yang berada di bilangan Jakarta Selatan itu hanya kebetulan saja bertepatan dengan ramainya isu boikot Starbucks Coffee.

“Saya kira itu tidak ada hubungan dengan boikot terhadap Starbuck. Cuma waktunya saja berbarengan,” ucap Teten.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas