Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini yang Dibahas Jokowi Bersama Sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI dan Polri

Agum menegaskan bahwa jati diri dari sejumlah organisasi para veteran yang bertemu dengan Presiden Jokowi tersebut sebagai pengawal Pancasila.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Ini yang Dibahas Jokowi Bersama Sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI dan Polri
Tribunnews.com/Regina Kunthi Rosary
Agum Gumelar. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan sejumlah purnawirawan Jenderal TNI dan Polri di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2017).

Adapun para purnawirawan yang diundang ke Istana Merdeka yaitu Jenderal TNI (Purn) Tri Sutrisno, Jenderal Pol (Purn) Awaloeddin Djamin.

Kemudian Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar, Laksamana TNI (Purn) Tanto Kuswanto.

Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar (Ketua Umum DPP PEPABRI), Lejten TNI (Purn) Kiki Sahnakri (Ketua Umun PPAD).

Laksdya TNI (Purn) Djoko Sumaryono (Ketua Umum PPAL), Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto (Ketua Umum PPAU).

Jenderal Pol (Purn) Bambang Hendarso Danuri (Ketua Umum PP Polri), Komjen Pol (Purn) Yun Mulyana (Sekjen DPP PEPABRI).

Berita Rekomendasi

Mayjen TNI (Purn) Akip Renatin (Ketua Departemen Organisasi DPP PEPABRI), Marsda TNI (Purn) FX Soejitno (Sekjen LVRI), dan Djoko Saksono (KA Humas DPP PEPABRI)

Seusai pertemuan, Agum Gumelar mengungkapkan pertemuan ini lebih kepada silaturrahim yang sudah dirancang 6 bulan sebelumnya.

"Hari ini kami semua didampingi para sesepuh TNI dan Polri ditemui Pak Presiden. Pertemuan ini sifatnya silaturrahim yang sudah dirancang sejak dulu, mungkin 6 bulan lalu," kata Agum.

Dalam pertemuan itu, Agum menegaskan bahwa jati diri dari sejumlah organisasi para veteran yang bertemu dengan Presiden Jokowi tersebut sebagai pengawal Pancasila.

"Jadi artinya apa? setiap ada upaya dari pihak manapun yang ingin mengganggu Pancasila yang ingin mengubah Pancasila, kami bereaksi untuk mensupport menghadapinya," kata Agum.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas