Dibuka Dengan Indonesia Raya Tiga Stanza, Tamu Acara Kemendikbud Ngaku Belum Familiar
Acara bertema PAUD Berkualitas Universal adalah Kunci Keberhasilan Masa Depan itu, dibuka dengan lagu Indonesia Raya 3 Stanza.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggelar acara peluncuran kerja sama antara Kemendikbud, University, dan IKEA Foundation, Rabu (30/8/2017).
Acara bertema PAUD Berkualitas Universal adalah Kunci Keberhasilan Masa Depan itu, dibuka dengan lagu Indonesia Raya 3 Stanza.
Semua tamu undangan tampak berdiri dan saling bertukar pandang satu sama lain tatkala diminta untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya 3 Stanza tersebut.
Hal ini lantaran lagu Indonesia Raya 3 Stanza belum familiar bagi masyarakat Indonesia.
Belum familiarnya lagu itu terlihat ketika para tamu menyanyikannya.
Pantauan Tribunnews.com, teks lagu tersebut ditayangkan dalam LED dengan background bendera merah putih di Graha Utama, Gedung A, Kemendikbud, Senayan, Jakarta.
Meski telah disediakan teks, para tamu terdengar beberapa kali salah melafalkan lirik lagu.
Beberapa di antaranya terlampau cepat menyanyikan lirik sehingga tidak sesuai dengan irama lagu.
"Saya baru pertama nyanyi yang ini (Indonesia Raya 3 Stanza), masih salah-salah," ujar seorang pria berkemeja batik selepas menyanyikan lagu tersebut.
Komentar serupa juga dilontarkan tamu lain di acara yang juga dihadiri Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Harris Iskandar itu.
"Baru tahu (lagu Indonesia Raya 3 Stanza). Harusnya diajarin dulu," tutur perempuan berjilbab merah yang tak mau disebut namanya itu.
Diketahui, Mendikbud Muhadjir Effendy memang sedang gencar-gencarnya mensosialisasikan lagu nasional Indonesia ini.
Upaya Muhadjir dalam mensosialisasikan lagu Indonesia Raya 3 Stanza ini sangatlah besar.
Ia bahkan berusaha menyisihkan waktu setiap hari Senin untuk mengunjungi sekolah-sekolah di DKI Jakarta.
Kunjungannya guna menghadiri dan menjadi pemimpin upacara, sekaligus mensosialisasikan lagu tersebut dalam upacara.
"Biar pada tahu sejak dini, dan biar dibiasakan. Makanya saya kalau bisa pasti ikut upacara ke sekolah tiap hari Senin," ujar Muhadjir, saat ditemui selepas memimpin upacara kemerdekaan di Kemendikbud, Kamis (17/8) lalu.
