Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

MPR RI Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Purwakarta

Salah satunya mereka memasukan iklan di otak kita sehingga kita menjadi bangsa yang komsumtif bukan bangsa produktif

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in MPR RI Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Purwakarta
Taufik Ismail/Tribunnews.com
Wakil ketua MPR RI Mahyudin di Komplek Pendopo Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu, (16/9/2017) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - MPR RI bekerjasama dengan SOKSI Purwakarta menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia) di komplek pendopo‎ kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Sabtu, (16/9/2017).

Sosialisai dihadiri oleh wakil ketua MPR RI Mahyudin, anggota MPR Popong Otje Djundjunan, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, ketua DPRD Purwakarta Syarif Hidayat, dan sejumlah pengurus SOKSI.

‎Dalam pidato pembukaanya, Mahyudin mengatakan empat pilar kebangsaan penting dipahami dan ditanamkan pada seluruh generasi bangsa Indonesia. Karena, banyak kepentingan bangsa lain terhadap indonesia di era globalisasi ini yang dapat melunturkan pemahaman kebangsaan kita.

"Salah satunya mereka memasukan iklan di otak kita sehingga kita menjadi bangsa yang komsumtif bukan bangsa produktif," ujar Mahyudin.‎

Padahal menurut Mahyudin apabila kita memahami dan menanamkan empat pilar kebangsaan dengan baik, maka Indonesia akan menjadi bangsa Produktif. Indonesia menurutnya kaya akan sumberdaya alam dan memiliki bonus demografi.‎

"Hampir semua yang kita miliki dibeli dari luar. Saya jalan ke sini lewat tol melihat semua mobil tidak ada buatan kita. Akhirnya kita Indonesia jual minyak batu bara dan hasil alam lainnya untuk membeli barang barang komsumtif dan lima puluh tahun lagi kita tidak tahu akan seperti apa Indonesia‎."

Sementara itu Bupati purwarkata Dedi mulyadi. Mengatakan pemahaman empat pilar kebangsaan dalam kehidupan sehari hari telah dipraktekan leluhur kita sejak dulu.

Berita Rekomendasi

Hanya saja dalam proses perkembanganya kita kemudian ‎terkontaminasi pengaruh dari luar.

Baca: Djarot: Penutupan Diamond Peringatan Bagi Industri Hiburan Malam

"Padahal yang nama pengaruh luar atau budaya luar misalnya seperti baju orang lain yang saat kita pakai kita belum tentu nyaman, belum tentu pas ukurannya, dalam belum tentu pantas," ujarnya.

Sosialisasi empat pilar sendiri dihadir lebih dari 400 peserta yang diantaranya terdiri dari pelajar dan mahasiswa.

Sosialisi empat pilar ‎bertujuan untuk menumbuhkan semangat dan motivasi tinggi terhadap kebangsaan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas