Soal Pemutaran Film G30S PKI, Tommy Soeharto: Sesuai Sejarah yang Sebenarnya, Layak Ditonton
Menurut Tommy Soeharto, masyarakat bebas mengakses informasi sejarah, salah satunya lewat film Pengkhianatan G30S/PKI.
Editor: Sapto Nugroho
![ra Presiden kedua RI, Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto tampil ke publik pada acara <em>car free day</em> (CFD), Jakarta, Minggu (24/9/2017). (Tribunnews/Fahdi Fahle](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hutomo-mandala-putra-atau-tommy-soeharto_20170924_115106.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Putra Presiden Ke-2 Indonesia, Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau yang lebih dikenal dengan nama Tommy Soeharto menyebutkan, film G30S/PKI layak ditonton.
Menurut Tommy Soeharto, masyarakat bebas mengakses informasi sejarah, salah satunya lewat film Pengkhianatan G30S/PKI.
Baca: Soal Nobar Film G30S PKI, Ketua PBNU: Sudah Tidak Perlu Lagi
Baca: Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo: Yang Berhak Larang Nobar Film G30S PKI Cuma Pemerintah
Baca: Panglima TNI Perintahkan Anggotanya Nobar Film G30S PKI, Presiden Jokowi Ingin Ada yang Kekinian
![Putra Presiden kedua RI, Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto tampil ke publik pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) Jakarta, Minggu (24/9/2017).](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hutomo-mandala-putra-atau-tommy-soeharto_20170924_115106.jpg)
Tommy Soeharto mengklaim, film itu sesuai sejarah yang sebenarnya.
Ia menambahkan, ajakan menonton film G30S/PKI bukan berarti film itu wajib ditonton dan diserahkan kembali ke masyarakat.
Berikut pernyataan Tommy Soeharto yang ditemui wartawan di kawasan car free day (CFD), Jakarta, Minggu (24/9/2017).
Simak tayangan video di atas. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.