Menghadap Jokowi, Panglima Bahas soal Rencana HUT TNI
"Jadi selain melaporkan persiapan HUT TNI 5 Oktober, Panglima juga mengundang Presiden menonton pertunjukan wayang," kata Johan.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Menkopolhukam Wiranto siang tadi bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi Sapto Prabowo mengungkapkan kedatangan keduanya membahas mengenai rencana perayaan Hari Ulang Tahun ke-72 TNI pada 5 Oktober mendatang.
"Tadi memang benar sekitar pukul 15.15 Panglima TNI menghadap Presiden. dalam pertemuan itu, menurut Panglima yang disampaikan adalah persiapan HUT pada bulan Oktober," ujar Johan saat dikonfirmasi, Rabu (27/9/2017).
Baca: Charles Mesang Dijebloskan ke Lapas Sukamiskin
Diketahui, rencananya perayaan HUT Ke-72 TNI pada tahun ini akan digelar di lokasi yang sama pada tahun 2015 lalu, yakni di Cilegon, Banten.
"Jadi selain melaporkan persiapan HUT TNI 5 Oktober, Panglima juga mengundang Presiden menonton pertunjukan wayang," kata Johan.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menemui Presiden Joko Widodo siang ini, Rabu (27/9/2017).
Pertemuan tersebut berlangsung di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Kedatangan keduanya diketahui dari mobil dinas mereka masing-masing yang terparkir di halaman parkir Wisma Negara, sekira pukul 15.00 WIB.
Baca: Dikabarkan Ditangkap KPK, Dimyati: Saya Di-OTT Sama Istri
Selang satu jam kemudian, terlihat Wiranto yang mengenakan kemeja batik lengan panjang dan Jenderal Gatot yang mengenakan seragam TNI naik mobil golf menuju halaman Wisma Negara.
Keduanya nampak berbincang-bincang sambil berjalan ke arah pintu keluar Wisma Negara menuju ke mobil mereka yang telah menjemput di depan pintu.
Keduanya keluar dari Istana tanpa memberikan pernyataan sedikitpun mengenai apa yang dibahas dengan Presiden Jokowi di dalam.