Politikus PKB: Ungkap Semua yang Terlibat Kasus First Travel
Maman Imanulhaq juga prihatin ada agent dari Jawa Timur yang meninggal karena tekanan jamaah.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas semua pihak yang terlibat dalam kasus First Travel.
Untuk itu anggota komisi 8 DPR RI FPKB Maman Imanulhaq meminta semua pihak menjadikan kasus First Travel sebagai pintu masuk untuk membongkar berbagai kejahatan dengan modus travel ini, baik penipuan, money loundring dan lainnya.
Demikian diungkap Maman Imanulhaq dalam rapat dengan korban First Travel, di Komplek Senayan Jakarta, Kamis (12/10/2017).
"Kita meminta para Jamaah untuk bekerja sama memberikan data, fakta dan juga realita semua korban First Travel," ujar Maman Imanulhaq.
Tidak cukup berhenti pada mengusut tuntas kasus ini, menurutnya, DPR juga akan mempersiapkan RUU penyelenggaran Haji dan Umrah untuk menjaga hak-hak Jamaah Haji dan Umrah.
Maman Imanulhaq juga prihatin ada agent dari Jawa Timur yang meninggal karena tekanan jamaah.
Sebagai kesimpulan dalam pertemuan ini, Pimpinan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Noor Achmad menegaskan kasus First Travel meruapakan penipuan terjahat berkedok agama.
Ia mengatakan First Travel tidak seharusnya segera dipailitkan.
Baca: Kemendagri Tunjuk Saefullah Sebagai Plh Gubernur DKI
"Terkait First Travel, kita sudah sampaikan jangan sampai perusahaan dipailitkan ,karena kalau perusahaan dipailitkan yang rugi adalah jamaah. Kami minta juga agar kepolisian dapat memproses kasus First Travel daalam hukum perdata dan pidana," ujar Noor Achmad, Kamis (12/10/2017).