TRIBUNNEWS.COM - Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika Noor Iza, menyatakan bahwa gambar bergerak dengan konten pornografi, sudah tidak dapat diakses di aplikasi Whatsapp.

Perusahaan tenor selaku penyedia layanan GIF berkonten pornografi, memberikan jawaban melalui email, terkait surat peringatan yang dilayangkan oleh pihak Kemkominfo.

Isi balasan ini menyatakan, bahwa pihak tenor mematuhi peraturan yang berlaku di Indonesia. Mereka menghapus GIF konten pornografi, dalam aplikasi Whatsapp di Indonesia.(*)