TRIBUNNEWS.COM - Jajaran Imigrasi Bandara Soekarno Hatta, Tangerang mengamankan seorang warga negara Taiwan berinisial LCK (37). Ia diamankan atas permintaan Imigrasi dari negara asalnya.

LCK ditangkap aparat sesaat setelah tiba di Terminal 2 Bandara Soetta pada Rabu (8/11) kemarin.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Imigrasi Bandara Soekarno Hatta, Enang Syamsi.

Enang menjelaskan LCK merupakan DPO Imigrasi sejak 10 Oktober 2016 yang merupakan kerja sama dengan Kantor Dagang dan Ekonomi Taiwan di Indonesia.

"Dia (LCK) diamankan atas permintaan dari negaranya untuk tidak memasuki wilayah Indonesia dan ini kerja sama antara Ditjen Imigrasi dengan kamar dagang Taiwan di Jakarta," ujar Enang saat ditemui di Kantor Imigrasi Bandara Soetta, Kamis (9/11/2017).

Diketahui, LCK datang ke Indonesia melalui Istanbul, Turki menuju Jakarta dengan menggunakan pesawat Turkish Airlines TK-056.

Ketika melapor diri ke konter Imigrasi, petugas menemukan data LCK identik dengan yang diminta pemerintah Taiwan.

"Melalui sistem yang kita miliki, dari semua in out (keluar masuk) orang asing melalui sistem itu terkunci. Kemudian kami tinggal membuka, didalami dan ternyata identik 100 persen," ucapnya.

LCK akhirnya dikembalikan (denied entry) ke negara asalnya menggunakan pesawat Eva Air, pada hari ini pukul 14.00 WIB.

"Saya juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada perwakilan negara asing di Jakarta atas kerja sama yang selama ini terjalin," kata Enang. (*)