Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dapat Restu DPP Golkar Maju Pilkada, Ridwan Kamil Sumringah Tunjukan Surat Rekomendasi Setya Novanto

Ribuan kader Partai Golkar berkumpul di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (9/11/2017) siang.

Penulis: Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan kader Partai Golkar berkumpul di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (9/11/2017) siang.

Mereka datang jauh-jauh dari Jawa Barat untuk menyaksikan Ridwan Kamildan Daniel Mutaqien mendapatkan surat rekomendasi calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat oleh Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.

Seribuan kader Golkar itu berkumpul di aula DPP Golkar.

Dengan semangat mereka mengikuti rangkaian pidato hingga akhirnya selembar kertas dengan map berwarna kuning itu diserahkan kepada Wali Kota Bandung.

Baca: Berkas Perkara Kasus Korupsi Aset Pertamina Dinyatakan Lengkap oleh Kejaksaan

Dalam penyerahan surat rekomendasi tersebut, hadir pula Daniel Mutaqien. Ia ikut menerima secara simbolis surat tersebut.

"Dengan ini, secara resmi, saya serahkan surat rekomendasi kepada saudara Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung Golkar di pilkada Jawa Barat 2018," kata Novanto.

Berita Rekomendasi

Emil sebelumnya sudah diusung oleh tiga partai, yakni Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Total kursi yang dikumpulkan koalisi tiga partai tersebut adalah 21 kursi. Jumlah itu cukup untuk mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jabar.

Baca: Ini Penyebab Kebakaran Lantai 2 Gedung DPR Senayan

Adapun Golkar memiliki 17 kursi di Jabar. Sehingga total kursi koalisi pendukung Emil adalah 38 kursi.

Mengenakan kemeja batik berwarna coklat kombinasi, dan kopiah hitam, Ridwan Kamil tak bisa menyembunyikan senyum tanda dirinya bahagia.

Foto Surat Rekomendasi Pinjam HP Kader Golkar

Bahkan saat sesi konferensi pers diatas panggung, map kuning tersebut diletakan di atas meja di bawah tangannya.

Saat beberapa kali menjawab pertanyaan awak media, Emil masih fokus.

Tiba-tiba dirinya berbincang sambil berbisik kepada Daniel yang berada di samping kanannya. Ternyata Emil ingin meminjam telepon gengam atau smartphone.

Setelah mengecek kantong celana, Daniel memberi kode menggunakan tanggan bahwa dirinya tidak membawa handphone.

Lalu Daniel mencolek Wakil Sekretaris DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Jawa I Ratu Dian Hatifah, yang duduk disamping sebelah kanan. Dirinya ingin meminjam handphone.

Ratu Dian lalu menyerahkan kepada Daniel dan diterima Emil.

Saat sesi konferensi pers masih berlangsung, giliran Sekjen Golkar Idrus Marham yang memberikan penjelasan kepada wartawan.

Diwaktu yang sama, Emil malah asyik mengabadikan selembar surat rekomendasi menggunakan handphoe Ratu Dian, sambil tersenyum.

Setelah acara selesai, Emil memberikan map kuning tersebut kepada seorang pria yang diduga ajudannya.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas