Simak Daftar 6 Wisata Toleransi di Lokasi Pesta Adat Kahiyang - Bobby
Di sini menjadi tempat bertemunya masyarakat dengan berbagai latar belakang etnis tetapi tetap sama dalam status Warga Negara Indonesia.
Editor: Ferdinand Waskita
Terletak di Jalan Teuku Umar No 18, Kuil Shri Mariamman Medan merupakan kuil Hindu tertua di Kota Medan. Mulanya, pada tahun 1881, para penduduk Tamil di India membangun kuil ini sebagai bentuk penghormatan dan pemujaan kepada Dewi Kali.
Kini, tak hanya sebagai tempat ibadah, Kuil Shri Mariamman juga dijadikan destinasi wisata religi oleh masyarakat.
Keunikan kuil ini terlihat dari arsitektur bangunannya yang bergaya India.
Baca: Presiden Jokowi: Saya Minta Pak Setya Novanto Ikuti Proses Hukum
Para pengunjung dapat melihat bangunan kuil ini dikelilingi oleh tembok setinggi 2,5 meter yang dilengkapi relief, ornamen, dan berbagai patung lainnya.
Pada bagian dalam kuil, pengunjung dapat melihat Patung Trimurti yang terdiri dari Patung Dewa Brahma, Patung Dewa Wisnu, dan juga Patung Dewa Siwa.
Kuil ini dibuka untuk umum pada jam-jam tertetu, yakni pukul 06.00 hingga pukul 12.00 WIB dan dibuka kembali pada pukul 16.00 hingga 21.00 WIB.
3. Graha Maria Annai Velangkanni
Bila dilihat sepintas, tak ada yang menyangka bahwa bangunan ini adalah sebuah gereja. Gereja katolik yang berada di Jalan Sakura III, Tanjung Selamat, Medan ini memiliki ciri khas bangunan layaknya sebuah kuil.
Sentuhan khas India begitu kental terdapat pada gereja ini. Jemaat gereja umumnya warga etnis Tamil yang ada di Kota Medan. Namun, gereja ini terbuka untuk siapa saja.
Bangunan gereja ini berbentuk seperti candi dan terdiri dari dua lantai.
Pada lantai pertama, terdapat 14 jendela yang menceritakan jalan salib. Sementara di lantai dua, pengunjung dapat melihat patung Annai Velangkanni atau Maria dari Velangkanni beserta putranya setinggi dua meter yang dibawa langsung dari India.
Dengan mengusung keaslian gaya arsitektur Indo-Mogul, gereja yang dibangun mulai tahun 2001 ini dilengkapi relief, lukisan, dan ornamen yang menghiasi interior gereja ini.
4. Wihara Gunung Timur