Habib Rizieq Sosok Paling Banyak Dicari Sepanjang 2017
Ucapan itu mengacu pada mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang saat ini dipenjara karena penistaan agama.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Habib Rizieq, ketua Front Pembela Islam menjadi sosok yang paling banyak dicari sepanjang 2017 menurut Google dan disebut pengamat karena 'masih kabur' dari Indonesia.
Rizieq Shihab muncul "suaranya" dalam pidato dalam acara Reuni 212 di Monas, Jakarta. Saat itu dia menyatakan, "Akhirnya, Alhamdulillah dengan izin Allah penista agama lengser dan longsor. Lengser dari jabatannya dan longsor ke penjara."
Ucapan itu mengacu pada mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang saat ini dipenjara karena penistaan agama.
Dalam tren pencarian Google selama 2017, "Habib Rizieq" menempati posisi teratas dan diikuti oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan dan pemilik First Travel, Anniesa Hasibuan. Dua sosok lain yang banyak dicari adalah Jokowi -Presiden Joko Widodo- dan Anies Baswedan.
Baca: Lewat Telelpon, Habib Rizieq Ikut Berorasi di Aksi Bela Palestina
Konsultan marketing media sosial dan perilaku netizen, Nukman Luthfie, menyatakan Rizieq paling banyak dicari "karena masih kabur dan sepekan lalu pidato remote di reuni 212."
Nukman juga mengatakan kepada wartawan BBC Indonesia, Endang Nurdin, ketiga orang yang paling dicari itu karena "punya panggung di ruang publik dan selalu menjadi isu sepanjang 2017."
"Kalau Anies kan karena menang Pilkada jadi Gubernur DKI (Jakarta), sedangkan Novel terus diperbincangkan karena kasusnya belum juga terungkap," tambahnya.
Dalam pidatonya pada tanggal 2 Desember lalu, Rizieq juga mengatakan bahwa pribumi adalah tuan rumah di negeri sendiri dalam konsep NKRI bersyariah.
"NKRI bersyariah adalah NKRI yang menjadikan pribumi sebagai tuan di negeri sendiri. NKRI bersyariah menjauhi dari ekonomi riba, NKRI bersyariah anti-korupsi, anti-judi dan narkoba, anti-pornografi, anti-prostitusi, anti-LGBT, anti-fitnah, anti-kebohongan, anti-kezaliman," kata Rizieq saat itu.
Apa saja yang ingin diketahui para warga net terkait pemimpin FPI dan lima sosok dalam pencarian Google?
Habieb Rizieq dan Firza
Melalui mesin pencari Google, yang paling banyak dicari warganet sepanjang 2017 adalah kata-kata berikut, "Habib Rizieq dan Firza", "Firza Husein dan Habib Rizieq", "Firza Husein foto", dan "WA Habib Rizieq".
Rizieq Shihab diduga melakukan percakapan yang mengandung konten pornografi dengan Firza Husen awal tahun ini. Namun sejak Rizieq Shihab meninggalkan Indonesia untuk umrah akhir April lalu ia belum kembali.
Rizieq beberapa kali mengatakan akan pulang dan meminta polisi "menegakkan keadilan."
Rizieq menghadapi tujuh kasus pidana, termasuk pornografi, penodaan agama dan penodaan Pancasila.
Agustus lalu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan anak buahnya telah memeriksa Rizieq Shihab, di Arab Saudi sesuatu yang disebut pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar 'sangat berlebihan'.
"Kalau cuma kejahatannya seperti yang dituduhkan ke Rizieq Shihab (dugaan kasus pornografi), itu sangat berlebihan, memeriksa sampai ke sana, tidak sesuai dengan kerugian dan kepentingannya."
Mata Novel Baswedan
Yang paling banyak dicari terkait penyidik KPK, adalah "Novel Baswedan disiram air keras," setelah insiden yang terjadi setelah ia salat subuh pada awal Maret lalu.
Juli lalu, dalam wawancara khusus dengan Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa, Novel mengatakan selama masih ditangani kepolisian, dia menilai kasus ini akan sulit terungkap. Novel juga menengarai dugaan keterlibatan seorang perwira polisi dalam kasus yang menimpanya.
Sejauh ini kasus Novel belum terungkap.
Pemilik First Travel, Anniesa Hasibuan
Pencarian atas Anniesa Hasibuan, pemilik First Travel, memuncak pada 20 sampai 26 Agustus saat kasus ini terungkap dan ia dan suaminya, Andika, ditahan.
Anniesa tampil bercadar dengan tangan diborgol dan menangis saat ditampilkan polisi di hadapan wartawan yang sebagian melontarkan pertanyaan bernada mencemooh atas kasus dugaan penipuan umroh PT First Travel.
Kepolisian pada Agustus lalu mengatakan masih terus menelusuri seluruh aset yang dibeli pemilik penyedia jasa perjalanan umroh PT First Anugerah Karya Wisata alias First Travel, termasuk kantor cabang di London, Inggris, yang dicantumkan perusahaan itu dalam situs mereka.
Kerugian calon jamaah akibat perbuatan pemilik dan pengurus First Travel terhitung Rp848,7 miliar, dari pembayaran sekitar 58.682 calon jamaah yang gagal berangkat.
Jokowi dan ikan tongkol
Pencarian untuk Jokowi yang paling banyak dicari warganet adalah Jokowi dan Raja Salman, terkait dengan kunjungan Raja Saudi ke Indonesia pada Maret lalu.
Raja berusia 81 tahun itu datang dengan membawa "kira-kira 1.500 orang, termasuk 10 menteri, dan 25 pangeran."
Kunjungan Raja Salman dari tanggal 1 sampai 9 Maret itu dengan transportasi setidaknya oleh tujuh pesawat berbadan lebar.
Sementara pencarian terkait Jokowi lain termasuk Jokowi dan ikan tongkol serta calon menantu Jokowi.
Jokowi dan ikan tongkol banyak dicari terkait pertanyaan presiden ke seorang anak untuk menyebutkan lima macam ikan dan anak tersebut keseleo lidah.
Dan menantu Jokowi terkait dengan pernikahan Kahiyang dengan Bobby Nasution pada November lalu.
Anies Baswedan pribumi
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang dilantik Oktober lalu menyebut kata 'pribumi' dalam pidato pertamanya, pernyataan yang menimbulkan kontroversi.
Dalam pidatonya itu, Gubernur Anies mengatakan bahwa, "Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan. Kini telah merdeka, kini saatnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Jangan sampai Jakarta ini seperti yang dituliskan pepatah Madura. Itik telor, ayam singerimi. Itik yang bertelor, ayam yang mengerami."
Kata pribumi ini disinggung Anies dalam konteks apa yang ia sebut kolonialisme, "Rakyat pribumi ditindas dan dikalahkan oleh kolonialisme. Kini telah merdeka, saatnya kita jadi tuan rumah di negeri sendiri."
Pidato Anies ini, menurut Tom Pepinsky, dosen perbandingan politik program Asia Tenggara, Universitas Cornell, Amerika Serikat jelas mengacu kepada etnis Cina Indonesia.
"Secara khusus, pidato ini mengaitkan Cina Indonesia dengan masa lama kolonial dan peninggalannya dalam politk sehari-hari," tulis Pepinsky.
Pribumi mengacu pada keturunan pendatang asing: Cina, Arab, India, Eropa dan yang lainnya.