Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jamal Papua Mart, UMKM Binaan Freeport Resmi Dibuka

"Dengan keadaan yang sudah dihasilkan, maka akan ada peningkatan dari segi ekonomi untuk masyarakat lokal," katanya.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Jamal Papua Mart, UMKM Binaan Freeport Resmi Dibuka
TRIBUN BALI/ CISILIA AGUSTINA
Ilustrasi 

Diharapkan program ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat lokal sehingga dapat bersaing dengan pendatang di Kabupaten Mimika.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan Penyerahan BRILINK dari Bank BRI kepada pemilik Jamal Papua Mart, serta pemberian modal sebesar 5 juta oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Koperasi dan Ekonomi Kreatif.

Kegiatan ini ditutup dengan pembukaan tirai papan nama Jamal Papua, dan penguntingan pita, pertanda bahwa toko Jamal Papua Mart telah resmi dibuka.

Pemilik Toko, Leni Clara Magai menyampaikan, seluruh warga Papua, khususnya orang asli Papua dan perempuan, untuk bisa berjuang dan berusaha, seperti dirinya, jangan hanya jalan ke sana ke sini tanpa tujuan jelas.

Dengan berjuang dan berusaha maka orang asli Papua bisa maju di tanah Papua seperti masyarakat yang datang ke Kabupaten Mimika lainnya.

"Masyarakat Papua jangan hanya jadi penonton, tapi harus jadi penggerak,” katanya.

Sementara itu, Munadi yang merupakan suami dari Clara menambahkan, dirinya sudah sejak 2005 tinggal di Utikini Baru.

Berita Rekomendasi

Namun baru di tahun 2008 dirinya membuka usaha kecil-kecilan berupa warung di depan rumah mereka. Menurutnya hasil yang didapatkan lumayan, karena kios langka di daerah pemukimannya.

Ia juga menjelaskan nama Jamal ini merupakan sebuah penggabungan dari Jawa dan Damal yang merepresentasikan suku dirinya yang berasal dari Jawa dan istrinya yang berasal dari suku Damal.

Ia mengaku, dirinya baru mendapatkan penawaran untuk bisa mengembangkan usaha miliknya pada tahun 2010 dari YBUM, berupa pinjaman sebesar Rp 3 juta, 2014 mendapatkan pinjaman sebesar Rp 15 juta dan terakhir pada tahun 2017, pihaknya mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 50 juta.

"Pengembalian itu per bulan, saya bahagianya itu selain diberikan pinjaman, kita juga diberikan pendampingan dan kunjungan ke orang-orang yang sudah sukses jadi kita bisa belajar," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas