Tanggapan Khofifah Terkait Penolakan Yenny Wahid untuk Maju di Pilgub Jawa Timur
Bakal calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa turut angkat suara soal sikap Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa turut angkat suara soal sikap Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid yang menolak dicalonkan Gerindra.
Awalnya, Yenny Wahid bakal diusung oleh Gerindra dalam Pilgub Jawa Timur.
Namun putri Gus Dur itu menolak untuk bertarung memperebutkan kursi Gubernur.
"Terakhir saya belum konfirmasi ke Mbak Yenny beritanya yang untuk kali ini belum pada posisi maju (Pilgub) Jawa Timur," kata Khofifah di kawasan Kalibata, Jakarta, Kamis (4/1/2018).
Baca: Yenny Wahid Sudah Pertimbangkan Matang Tolak Pinangan Gerindra di Pilgub Jatim
Wanita yang saat ini masih menjabat sebagai Menteri Sosial itu mengaku hanya mendapatkan informasi dari media soal penolakan Yenny Wahid maju di Pilgub Jawa Timur.
"Saya belum tanya langsung, saya hanya dapat informasi dari berbagai link media yang saya baca," tuturnya.
Terlepas dari penolakan Yenny Wahid tersebut, menurut Khofifah adalah hak setiap warga negara untuk maju dalam kontestasi pemilihan kepala daerah.
"Maju atau tidak di dalam kontestasi Pilkada manapun adalah hak pilihan politik," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.