Agung Laksono Mengaku Diperiksa KPK Soal Kunjungannya ke Rumah Sakit Besuk Setya Novanto
Menggunakan kemeja batik lengan panjang, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono, Kamis (18/1/2018) menyambangi KPK, di Kuningan.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menggunakan kemeja batik lengan panjang, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono, Kamis (18/1/2018) menyambangi KPK, di Kuningan, Jakarta Selatan.
Tampak, Agung Laksono didampingi tiga pengawalnya.
Kepada awak media, Agung Laksono mengaku datang untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
Baca: KPK Kantongi Bukti Visual Pemesanan Rumah Sakit Sebelum Setya Novanto Alami Kecelakaan
Meski begitu, belum jelas kasus apa yang berkaitan dengan pemeriksaan terhadap Agung Laksono.
Pasalnya dalam jadwal pemeriksaan hari ini yang dirilis KPK, tidak tercantum nama Agung Laksono.
Ia hanya berujar akan diperiksa terkait Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto.
Baca: Pengadilan Tipikor Hari Ini Kembali Sidangkan Kasus Setya Novanto
"Terkait soal kunjungan saya ke rumah sakit saat besuk Pak Novanto," singkatnya lalu masuk ke lobi KPK.
Diketahui Setya Novanto saat ini sudah berstatus terdakwa dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.
Selain itu, kini KPK juga sedang fokus menuntaskan kasus dugaan menghalangi penyidikan e-KTP pada Setya Novanto.
Baca: Kasus merintangi Penyidikan e-KTP pada Setya Novanto, KPK Periksa Tiga Dokter
Dalam kasus ini, KPK menetapkan dua tersangka yakni Fredrich dan dokter RS Medika Permata Hijau, Bimanesh.
Mereka diduga memanipulasi data medis Setya Novanto agar bisa dirawat untuk menghindari pemeriksaan KPK.