Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Resmi melakukan Serah Terima Jabatan (Sertijab) sebagai Menteri Sosial RI, Idrus Marham langsung menggelar rapat kerja bersama para petinggi kementerian tersebut.

Ia menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang memilih untuk melepas jabatannya sebagai orang nomor 1 di kementerian itu dan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur mendatang.

Idrus pun mengibaratkan tugas baru yang diembannya ini selayaknya berada pada posisi putaran terakhir dalam ajang balap Formula One (F1).

Hanya tersisa waktu baginya kurang daru dua tahun untuk menuntaskan semua tugas seorang Menteri Sosial.

"Ini kita ibaratkan kita nonton F1, ini tinggal satu tahun setengah, ini saya berada di sini putaran terakhir," ujar Idrus, dalam sertijab yang digelar di Gedung Aneka Bakti, Kompleks Kementerian Sosial RI, Jakarta Pusat, Kamis (18/1/2018).

Ia harus tancap gas melanjutkan tugas yang ditinggalkan Khofifah, di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang hanya tersisa sekira 1,5 tahun.

Baca: Istri: Sebagai Kader Golkar, Pak Idrus Marham Siap Ditempatkan di Mana Saja

Baca: Auditor BPK Pegawai Jasa Marga Karaoke Ditemani 13 Perempuan Pemandu Lagu

Sambil melemparkan guyonannya, ia mengistilahkan pendahulunya, Khofifah, telah menyelesaikan 3 putaran.

Sedangkan dirinya hanya disisakan satu putaran terakhir.

"Mbak Khofifah putaran pertama, putaran kedua, putaran ketiga, saya putaran terakhir," kata Idrus.

Selain harus menjalankan tugasnya di putaran terakhir, Idrus sedikit curhat karena momen menjadi Menteri Sosial tersebut bertepatan dengan tahun politik, sehingga ia harus susah payah dan kerja keras menjalankan tugasnya.

"Hujan lagi, karena tahun politik," tegas Idrus.

Pernyataan tersebut pun sempat mengundang taqa para staf dan pejabat Kementerian Sosial serta sejumlah anggota DPR RI yang hadir.

Dalam sertijab tersebut, Idrus didampingi pula oleh istrinya tercinta, Ridho Ekasari.

Perlu diketahui, Khofifah meletakkan jabatannya sebagai Menteri Sosial RI lantaran ia telah mencalonkan diri sebagai calon Gubernur di Pilkada Jawa Timur, berpasangan dengan Bupati Trenggalek Emil Dardak.