SBY, Menag dan Ratusan Kyai Pesantren Alumni Gontor Semarakkan 50 Tahun Daar el-Qolam Gintung
Pesantren terbesar di Provinsi Banten kini dihuni lebih dari 5.500 santri yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.
Penulis: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Pondok Pesantren Daar el-Qolam, Gintung, Banten merayakan hari ulang tahun yang ke-50, Sabtu (20/1/2018).
Berbagai kegiatan digelar diusia setengah abad ini Daar el-Qolam sebagai refleksi rasa syukur kepada Allah SWT karena Daar el-Qolam masih tetap eksis mengemban visi dan misinya sebagai lembaga pendidikan Islam.
Acara tersebut bertajuk ‘Menjaga Amanah, Merawat Tradisi, Merespon Modernisasi".
Peringatan setengah abad digelar sebagai ungkapan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang memercayai Daar el-Qolam sebagai tempat menggali ilmu pengetahuan.
Daar el-Qolam berdiri pada tanggal 20 Januari 1968, didirikan oleh Kyai Ahmad Rifa’i Arief.
Pesantren terbesar di Provinsi Banten kini dihuni lebih dari 5.500 santri yang datang dari berbagai daerah di Indonesia.
Rangkaian acara kegiatan milad ke-50 tahun ini sudah berlangsung sejak 15 sampai 22 Januari 2018.
Acara tersebut Antara lain; Jambore dan Raimuna Antar Pesantren Se-Jawa dan Sumatera, Malam Refleksi dan Tayangan Film Dokumenter 50 Tahun Daar el-Qolam, Apel Peringatan Milad, Silaturahmi Nasional dan Sarasehan Internasional Forum Pimpinan Pesantren Alumni Gontor dan Gintung, Reuni Akbar Alumni Daar el-Qolam, Daar el-Qolam Expo dan hiburan masyarakat yang akan menampilkan Rhoma Irama dan Soneta Grup.
Kyai Zulkifli Muhadli selaku Ketua Forum Pesantren Alumni Gontor (FPA) mengatakan, bahwa acara Milad 50 Tahun Pesantren Daar El Qolam banyak dihadiri Tokoh Nasional salah satunya Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono.
"Alhamdulillah acara Sarasehan dihadiri oleh Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Agama Lukman Hakim Saefuddin dan beberapa tokoh nasional lainnya. KH. Hasan Abdullah Sahal sebagai Pimpinan Pondok Modern Gontor dan Ratusan Kyai Alumni Gontor Se-Indonesia juga banyak yang hadir," kata Kyai Zulkifli Muhadli di Daar El Qolam.