BNPB: Sulit Evakuasi Longsor Brebes karena Kondisi Topografi
Data hari ini, korban meninggal 7 orang, hilang 18 orang dan korban luka yang masih dirawat 5 orang.
Penulis: Ria anatasia
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan Tim SAR Gabungan saat ini masih melakukan pencarian dan evakuasi korban longsor di Desa Pasir Panjang, Salem, Brebes, Jawa Tengah.
Data hari ini, korban meninggal 7 orang, hilang 18 orang dan korban luka yang masih dirawat 5 orang.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, relawan, dan masyarakat terkendala evaluasi karena kondisi topografi.
"Daerah longsor luasnya 16.8 hektar. Panjang dari mahkota sampai titik sekitar 1 km, lebar mahkota 120 m, dan ketebalan 5-20 m. Perkiraan ada volume 1,5 juta m3. Ini yang jadi alasan lamanya evakuasi," terang Sutopo di Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (23/2/2018).
Baca: Banjir dan Longsor Landa Beberapa Wilayah di Jawa, Puluhan Ribu Rumah Terendam Banjir
Sutopo mengatakan tim evakuasi belum bisa menjangkau di bagian atas ke tengah dikarenakan juga dikarenakan cuaca hujan.
"Kondisi cuaca berpengaruh. Operasi Tim SAR kemaein tutup 16.30 WIB karena hujan. Prioritas pencarian evakuasi korban tetap safety first. Jangan sampai petugas kena longsor susulan," tutur Sutopo.
Terkait hal ini, Bupati Brebes sudah tetapi status tanggap darurat pada 22 Februari sampai 7 Maret.
"Dengan ini ada kemudahan akses untuk pengerahan personil, logistik dalam satu komando," pungkas Sutopo.