Kapolri Tahu Identitas Pemesan 1,6 Ton Sabu, Asalnya dari Jakarta
Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian merahasiakan identitas pemesan sabu 1,6 ton.
Editor: Hasanudin Aco
![Kapolri Tahu Identitas Pemesan 1,6 Ton Sabu, Asalnya dari Jakarta](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kapolri-jenderal-tito-karnavian_20180223_175732.jpg)
Sri Mulyani, begitu sering disapa mengaku, sepanjang 2017 ini, jajaran Dirjen Bea Cukai sedikitnya berhasil mengagalkan 342 kasus penyelundupan di seluruh pintu masuk wilayah Indonesia.
Dari jumlah itu, total sabu yang diamankan mencapai 2,132 ton.
"Sedangkan tahun 2018 ini, belum genap dua bulan telah dilakukan 57 penangan kasus penyelundupan narkoba, dengan total sabu 2,932 ton," ungkap Sri Mulyani.
Baca: Pimpinan DPR Apresiasi Pengungkapan 1,6 Ton Narkoba di Kepri
Hal ini, lanjut Sri, menggambarkan bagaimana Indonesia sedang dibanjiri kiriman sabu.
"Ini juga mengambarkan kerja sama antara Bea Cukai dan Polri serta TNI dan BNN semakin membanggakan dan berkualitas," kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani mengaku Batam termasuk daerah yang rawan penyelundupan, dari barang-barang impor hingga narkoba.
"Makanya melalui kerja sama ini, setidaknya mampu menekan penyelundupan barang-barang yang membahayakan negara Indonesia," tegas Sri Mulyani.
Penulis: Kontributor Batam, Hadi Maulana
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kapolri Kantongi Identitas Pemesan 1,6 Ton Sabu