Hadiri Cap Go Meh 2018, Ketua MPR: Sejak Dulu Kita Adalah Bangsa yang Toleran
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan sejak dahulu Indonesia sudah menjadi bangsa yang menghargai perbedaan.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menghadiri acara puncak perayaan Karnaval Cap Go Meh 2018, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan sejak dahulu Indonesia sudah menjadi bangsa yang menghargai perbedaan.
"Sejak dulu, kita adalah bangsa yang toleran, kita bukan bangsa yang radikal, kita saling menghargai dan menghormati," ujar Zulkifli Hasan dalam acara Perayaan Karnaval Cap Go Meh 2018 di kawasan Glodok, Jakarta Barat, Minggu (4/3/2018).
Baca: Pedagang Warung di Depan Studio Soneta Mengaku Tidak Pernah Mendengar Ada Suara Tembakan
Menurutnya, negara ini telah berdiri dengan keberagaman sejak dahulu.
Sehingga keberagaman merupakan hal biasa dan justru menjadi suatu kekayaan bagi bangsa Indonesia.
"Indonesia memang sudah beragam sejak dulu," kata Zulkifli Hasan.
Baca: Sederet Fakta Soal Penembakan di Studio Soneta Milik Rhoma Irama: Ada Keanehan Hingga Dugaan Polisi
Lebih lanjut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menegaskan Indonesia bukan bangsa yang radikal.
"Kita adalah bangsa yang toleran, bukan bangsa yang intoleran, bukan bangsa yang radikal," ujarnya.
Dalam perayaan Cap Go Meh 2018 tersebut turut dihadiri pula oleh sejumlah tokoh nasional lainnya, meliputi Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet), Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang (OSO).
Baca: Rhoma Irama Sedang Syuting Saat Studio Soneta Ditembak Orang Misterius
Kemudian juga Menkominfo RI Rudiantara, Menko PMK RI Puan Maharani, serta tokoh nasional lainnya Agum Gumelar dan Charles Honoris.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.