Sekjen PKB Beberkan Strategi Genjot Elektabilitas Gus Ipul-Puti
Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengaku tidak khawatir dengan hasil survei Poltracking Indonesia.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengaku tidak khawatir dengan hasil survei Poltracking Indonesia yang dirilis Minggu (18/3/2018).
Hasi survei Poltracking Indonesia menunjukkan elektabilitas pasangan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno masih kalah dibandingkan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak.
Baca: Sekjen PKB Sebut Megawati, Prabowo, dan Cak Imin Akan Turun Gunung Untuk Menangkan Gus Ipul-Puti
Secara umum dalam survei yang dilakukan tanggal 6-11 Maret 2018 itu pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak unggul atas pasangan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno dengan perbandingan 42,4 persen melawan 35,8 persen.
Apalagi hasil survei menunjukkan pasangan Khofifah-Emil unggul di wilayah sub-kultur Mataraman, Arek, dan Madura.
Sehingga pasangan Gus Ipul-Puti hanya menang di wilayah sub-kultur Tapal Kuda.
Baca: Anniesa Hasibuan Tebar Senyum Saat Mantan Karyawan First Travel Memasuki Ruang Sidang Untuk Bersaksi
"Kami tidak khawatir mengenai hasil survei itu karena ini tinggal masalah menggenjot kampanye dan masalah strategi saja. Apalagi rata-rata bupati dan walikota di wilayah Mataraman, Arek, Madura seperti Malang dan Ponorogo merupakan hasil kemenangan PKB dan Gerindra," ucap Karding di Jakarta, Senin (19/3/2018).
Karding mengakui bahwa saat pasangan Gus Ipul berganti dari Abdullah Azwar Anas ke Puti Guntur Soekarno langsung terjadi kemerosotan elektabilitas.
Baca: 13 Mantan Karyawan Akan Bersaksi Dalam Sidang Bos First Travel
Namun pihaknya kini menyiapkan dua strategi untuk segera menggenjot elektabilitas pasangan yang diusung PKB, PDI Perjuangan, Gerindra, dan PKS ini.
Pertama, menggenjot basis suara tradisional PKB, termasuk memaksimalkan NU struktural dan kyai-kyai.
Baca: Gerindra Godok Sejumlah Nama Calon Wakil Presiden Untuk Prabowo Subianto
Kedua, akan maksimalkan program-program kampanye bagi pemilih milenial mengingat Gus Ipul-Puti masih berjiwa muda.
"Termasuk dengan menggandeng artis seperti Via Vallen, Nella Kharisma, dan lain-lain yang memang sedang terkenal. Lalu kami kedepankan juga hasil kerja Gus Ipul sebagai wakil gubernur Jatim dua periode yang membuat Jatim harmonis dan memiliki peningkatan pembangunan yang luar biasa baik," kata Karding.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.