Suami Sekaligus Pelaku Penembakan Terhadap dr.Letty Sempat Ketakutan di Ruang Sidang
Ryan Helmi, suami sekaligus pelaku penembakan terhadap dr Letty Sultri, sempat ketakutan saat masuk ke ruang sidang, di persidangan perdananya.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Sidang perdana kasus penembakan dr Letty Sultri oleh suaminya, dr Ryan Helmi alias Helmy digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (29/3/2018).
Sidang pembacaan dakwan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang diagendakan mulai pukul 10.00 WIB ini, molor hingga pukul 13.50 WIB belum juga dimulai.
Saat petugas tengah mempersiapkan persidangan, tersangka dr Ryan Helmi muncul dari pintu sebelah kanan persidangan.
Dia yang tampak mengenakan kemeja putih dibalut rompi tahanan berwarna orange serta peci berwarna putih itu langsung bergegas menuju kursi tengah persidangan.
Saat Helmy berjalan, keluarga korban dr Letty yang telah hadir sejak pagi langsung berdiri. Tersangka Helmy langsung duduk dikursi paling kiri.
Saat duduk dikursi persidangan, Helmi langsung tertunduk. Tak lama, dia lalu mengucapkan kata-kata kepada salah satu Jaksa yang sudah berada di ruang perrsidangan.
"Aku enggak kuat, aku engga kuat," ucap Helmy pelan kepada salah seorang jaksa.
Ucapan Helmy tak sama sekali direspon oleh jaksa. Keluarga korban yang hadir lalu memanggil nama Helmy dengan keras
"Helmy.. Helmy..," teriak salah satu keluarga korban.
Mendengar hal itu, Helmy lalu terlihat ketakutan. Dia kembali mengulang kata-kata sebelumnya.
"Aku enggak kuat..aku engga kuat," ucap Helmy yang diulangi berkali-kali kepada jaksa.
Lagi-lagi jaksa tak menghiraukan ucapan Helmy. Ia semakin ketakutan saat para keluarga korban kembali berteriak diruang persidangan.
"Helmy, mau pulang lewat mana kamu," teriak salah satu pria.