Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

'Pancasila di Zamanku', Membumikan Nilai Pancasila kepada Generasi Muda di Mataram

talkshow bertajuk “Pancasila di Zamanku” yang diselenggarakan oleh Bakti Pendidikan Djarum Foundation bekerjasama

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in 'Pancasila di Zamanku', Membumikan Nilai Pancasila kepada Generasi Muda di Mataram
IST
Lebih dari 10 ribu mahasiswa hadiri Road to Campus 'Pancasila di Zamanku' di Mataram. 

“Kita perlu menerjemahkan nilai-nilai Pancasila dalam praktik sehari-hari. Bantu generasi muda untuk memahami apa sebenarnya Pancasila, mengapa penting untuk menghidupi Pancasila, sehingga akan terbangun rasa memiliki,” ujar Inayah.

Sementara itu aktor film Reza Rahadian menyoroti tentang pentingnya nilai-nilai Pancasila sebagai pemersatu keberagaman suku, agama, dan kebudayaan yang dimiliki Indonesia.

Sebagai seniman, pria bernama lengkap Reza Rahadian Matulessy ini memandang keanekaragaman yang dimiliki Indonesia sebagai kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan.

“Tuhan sudah memberikan anugerah kepada Indonesia berupa kekayaan alam dan aneka ragam suku dan budaya. Sebagai generasi muda, ini yang harus kita jaga. Caranya bagaimana, contoh sederhana adalah menanamkan rasa cinta dan menghargai perbedaan,” tutur aktor berdarah Maluku ini.  

Tumbuh di lingkungan keluarga yang majemuk, Reza sejak kecil terbiasa menghargai perbedaan. Ia bersyukur hidup dalam keluarga yang menjunjung toleransi meski berbeda keyakinan.

“Toleransi telah menjadi bagian dalam hidup saya. Dengan saling menghormati dan menghargai, seperti nilai-nilai yang tertuang dalam Pancasila, kita bisa hidup dalam kedamaian,” terangnya.

Program Associate Bakti Pendidikan Djarum Foundation Laksmi Lestari mengatakan, tema Pancasila harus terus digiatkan kepada generasi muda saat ini. 

Berita Rekomendasi

Derasnya arus informasi saat ini bisa menjadi ancaman jika tidak dibentengi Pancasila sebagai landasan.

“Kami mendorong kaum muda agar menguatkan wawasan kebangsaan, bersikap dan bersuara dengan kuat tentang pentingnya mengokohkan keutuhan Indoesia. Kesadaran akan makna dan hakekat bangsa dan kebangsaan juga dasar kepercayaan diri dan rasa hormat diri sebagai bagian dari bangsa yang mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia,” kata Laksmi.

Ia juga mendorong peranan kaum muda di Mataram dan NTB pada umumnya untuk mengembangkan anugerah potensi sumber daya alam yang dimilikinya.

Generasi muda perlu visi yang kuat untuk menjaga dan memberdayakan kekayaan alamnya, khususnya di Indonesia Timur.

“Untuk itu, saatnya anak-anak muda di Mataram untuk mengembangkan bekal diri dengan pencapaian akademik (hard skills) yang diperoleh di kampus yang disertai pengembangan wawasan keterampilan lunak (soft skills). Tujuannya, agar mereka di kemudian hari menjadi manusia yang cakap secara inteligensi dan emosional dan siap berkarya nyata menjaga keutuhan bangsa,” kata Laksmi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas