TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah fakta menarik terungkap dalam sidang lanjutan kasus First Travel di Pengadilan Negeri Depok, Senin (23/4/2018).

Dalam sidang kali ini Bos First Travel Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan memberikan keterangan dalam persidangan.

Dalam sidang yang beragendakan pemeriksaan terdakwa tersebut sejumlah pengakuan menarik baik dari Andika dan Anniesa terungkap mulai dari asal usul mereka hingga keberadaan mereka di First Travel.

Tribunnews.com merangkum sejumlah fakta menarik berdasarkan pengakuan para terdakwa dalam persidangan.

1. Andika dan Anniesa Tak Tamat Kuliah

Dalam persidangan Andika Surachman mengaku dirinya sempat duduk di bangku kuliah hingga semester IV.

Ia berkuliah di sebuah kampus swasta yang berada di Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Hal itu terungkap setelah hakim menanyakan soal pendidikan Andika dalam persidangan.

"Pendidikan saudara apa?" tanya Hakim Subandi.

Baca: Tawa Sejumlah Korban Dengar Cerita Bos First Travel Tidak Tamat Kuliah

"Saya pendidikan S1 tetapi tidak selesai. Jurusan Manajemen Bisnis. Kampus swasta di Tama Jagakarsa," jawab Andika.

"Sampai semester berapa?" tanya Hakim Subandi.

"Kalau tidak salah sampai semester 4 atau tiga saya lupa," jawab Andika.

Sementara, istrinya, Anniesa Hasibuan mengaku dirinya pernah berkuliah di Universitas Indonesia.

Dia mengaku sempat berkuliah di FISIP UI, tapi berhenti saat semester III.

Baca: Bos First Travel Seret Kemenag Terkait Gagalnya Ribuan Calon Jemaah Berangkat Umrah

"Saudara Anniesa, bagaimana latar belakang pendidikan anda?" tanya Hakim Subandi.

"Saya sempat kuliah di UI sampai semester III. Di FISIP," jawab Anniesa.

"Waktu menikah dengan terdakwa 1 (Andika) apa pekerjaan Anda?" tanya hakim lagi.

"Saya masih kuliah. Sempat cuti, sempat melanjutkan setelah saya melahirkan," jawab Anniesa.

2. Andika sempat jadi karyawan Minimarket

Direktur Utama First Travel, Andika Surachaman pernah menjadi karyawan minimarket terkenal sebelum dirinya meminang Anniesa hasibuan.

Hal itu terungkap setelah Hakim Subandi menanyakan asal usul karir Andika.

"Anda menikah dengan saudara Anniesa kapan?" tanya Hakim Subandi.

"Tahun 2005 yang mulia," jawab Andika.

Baca: Tangisan Bos First Travel Andika Surachman Dalam Sidang Janji Berangkatkan Calon Jemaah

"Saat menikah, Anda bekerja sebagai apa?" tanya Hakim Subandi.

"Bekerja di salah satu minimarket," terang Andika.

"minimarket apa?" tanya kembali Hakim.

Baca: Bos First Travel Seret Kemenag Terkait Gagalnya Ribuan Calon Jemaah Berangkat Umrah

"Alfamart," jawab Andika.

"Mulai tahun 2003," jelas Hakim

"Bukan, tahun 2004," jawab Andika.

"Jadi saat menikah saudara bekerja sebagai karyawan petugas di minimarket Alfamart. Di mana alamatnya?" tanya Hakim Subandi.

"Pindah-pindah yang mulia, ada di Depok ada di Tanjung Priok pokoknya di Alfamart," jelas Andika.

3. Gaji fantastis Bos First Travel

Dalam sidang Andika Surachman mengakui bahwa dirinya menerima gaji sebesar Rp 1 miliar per bulan dari First Travel selama tiga tahun sejak tahun 2013 sampai 2015.

"Benar, sejak tahun 2013 sampai 2015," kata Andika.

Andika menjelaskan bahwa dirinya sendiri yang menentukan nominal gaji yang diterimanya sebagai Direktur Utama First Travel.

Baca: Bos First Travel Andika Surachman Sebut Syahrini dan Vicky Shu Tidak Digaji Dalam Bentuk Uang

Meski begitu Andika mengatakan bahwa tidak selalu gajinya dibayar secara penuh satu miliar.

Menurutnya terkadang ia mendapatkan sisa gaji yang belum dipenuhi di bulan berikutnya ketika waktunya gajian.

"Nggak selalu setiap bulan langsung segitu (Rp 1 miliar). Kadang Rp 500 juta dulu, sisanya dirapel di bulan berikutnya," terang Andika.

Sementara itu, Andika mengatakan bahwa gajinya sebelum tahun 2013 hanya sekitar Rp 100 juta per bulan.

Tidak hanya menenetukan gaji untuk dirinya sendiri, Andika juga menentukan nominal gaji untuk istrinya, Anniesa Hasibuan yang merupakan Direktur First Travel sejumlah Rp 500 juta per bulan hanya selama enam bulan.

Ia tidak menjelaskan dalam tenggat waktu kapan menerima gaji tersebut.

Namun Anniesa menjelaskan bahwa adiknya yang juga menjadi terdakwa, Siti Nuraidah Hasibuan atau Kiki mendapatkan gaji Rp 8 juta sampai Rp 9 juta setiap bulan sebagai direktur keuangan.

"Kalau kiki antara 8 sampai 9 juta," kata Andika.

4.  Anniesa buntuti Andika saat ditangkap polisi

Bos First Travel Anniesa Hasibuan tak bisa menahan tangis saat diperiksa sebagai terdakwa dalam persidangan di Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, (23/4/2018).

Berdasarkan pantauan, Anniesa terlihat menangis saat mendengar keterangan suaminya, Andika Surachman menceritakan awal mula ditangkap pihak kepolisian.

Mula-mula, Hakim Ketua Subandi menanyakan kepada Andika Surachman tentang mengapa dijadikan terdakwa dalam kasus First Travel.

"Kapan tepatnya saudara ditangkap oleh pihak kepolisian," tanya Hakim Subandi.

"Saya ditangkap 9 agustus 2017 ditangkap di Kementrian Agama setelah keluar dari ruang meeting bersama Sekjen Kemenag dan yang menangkap dari Bareskrim," jawab Andika.

Mendengar jawaban suaminya, Anniesa yang duduk persis disamping sebelah kiri Andika langsung melirik kearah suaminya dengan air mata menetes di pipinya serta bibir yang terlihat bergetar.

Andika lalu menjelaskan bahwa saat itu, Anniesa tidak turut ditangkap pihak Bareskrim.

Namun, Anniesa turut ikut membuntuti suaminya yang dibawa kepolisian.

"Awalnya, istri saya tidak ditangkap. Namun, saat dia membuntuti saya sampai Bareskrim, nah, di Bareskrim istri saya ikut ditahan," terang Andika.

Sementara, Anniesa yang tampak mengenakan kerudung hitam serta kemeja putih kemudian tertunduk sambil menangis.

Hakim Subandi lalu memberikan kesempatan Anniesa untuk menceritakan kembali awal mula dirinya ditangkap.

Anniesa kemudian menjawab pertanyaan Hakim Subandi dengan nada bergetar.

Anniesa juga bercerita saat ditangkap setelah 3 minggu melahirkan anak keduanya.

"Karena mengingatkan setelah tiga minggu kelahiran anak saya sudah ditangkap," ucap Anniesa Hasibuan sambil berlinang air mata.

Kemudian, Andika Surachman mengatakan bahwa dirinya masih bingung mengapa dia dan istri serta adik iparnya Kiki Hasihian bisa ditangkap kepolisian.

"Sampai sekarang saya masih bingung kenapa ditangkap memang betul banyak jemaah yang belum berangkat, alasan mereka menangkap itu akan merugikan banyak orang," terang Andika.